7 Tim Berebut Jadi Raja Streetball Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak tujuh tim dari enam kota akan berebut menjadi juara di babak Community Grand Final bertajuk LA Streetball Bring Flame to the Hoops. Babak puncak ini berlangsung di GBK Sport Complex pada 12 Oktober 2019.

Para partisipan merupakan juara di tahap Pick Up Game yang digelar di enam kota sejak Juni lalu. Di setiap kota ada 12 tim yang ikut bersaing untuk lolos ke Grand Final di Jakarta.

Ketujuh tim tersebut adalah MasaLalu (Bandung), BBM (Yogyakarta), Perbama Bigman (Balikpapan), Boot n Noob (Banjarmasin), Kacupingz (Jakarta), dan Humble Basketball (Jakarta).

"Kenapa Jakarta ada dua tim? Karena Jakarta pesertanya banyak. Ada dari Tangerang, Depok, Bekasi dan Bogor. Makanya kita bikin dua hari di Jakarta. Kota lain cuma sehari. Juaranya ada dua di Jakarta, hari pertama dan kedua," kata Novrizal, selaku perwakilan LA Streetball.

Pick Up Game LA Streetball hanya diikuti pemain-pemain amatir. Panitia menerapkan syarat bagi setiap komunitas agar tidak mengandalkan pemain profesional aktif.

"Babak final komunitas yang mempertemukan tim terbaik dari setiap daerah penyelenggara Pick Up Game ini merupakan upaya untuk membina komunitas basket dan streetball di Indonesia. Juga untuk menemukan talenta terbaik yang bisa berkarier di dunia basket profesional," lanjut Novrizal.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Perkembangan StreetbalI di tanah air sempat booming melalui pagelaran LA Streetball Competition

2 dari 2 halaman

Kebangkitan Streetball di Tanah Air

LA Streetball Bring Flame To The Hoops sekaligus menandai kebangkitan kegiatan streetball di Tanah Air yang sempat vakum sejak tahun 2014. Rencananya event ini akan dilakukan berkesinambungan setiap tahun.

"Kami berencana mengadakan rutin. Animo tahun ini sangat baik ya. Kami juga berharap biss menambah kota penyelenggaraan di masa mendatang," tegas Novrizal.

Grand Final LA Streetball Bring Flame to The Hoops juga akan dihadiri dua dunker internasional yakni Will Bunton dan Joe Ballard. Keduanya diundang dari Amerika Serikat.