Sukses

3 Super Big Match yang Mungkin Terjadi di Perempat Final Liga Champions

Undian babak perempat final Liga Champions akan diadakan hari Jumat.

Liputan6.com, Jakarta - Babak 16 besar Liga Champions 2017-2018 sudah rampung, Kamis (15/3/2017) dini hari WIB. UEFA baru akan melakukan pengundian babak perempat final pada Jumat (16/3/2018).

Barcelona dan Bayern Munchen menjadi dua tim terakhir yang berhasil mengamankan tiket ke perempat final Liga Champions. Barca mendepak Chelsea, sedangkan Munchen menyisihkan Besiktas. 

Keenam tim lain yang lolos ke perempat final Liga Champions adalah Juventus, Real Madrid, Manchester City, Sevilla, AS Roma dan Liverpool

Tak seperti fase grup dan babak 16 besar, pertemuan dua klub satu negara sudah dapat terjadi di babak perempat final.

Banyaknya tim-tim besar yang lolos membuat super big match mungkin saja akan terjadi di babak perempat final. Berikut tiga laga super big match terseru yang mungkin tercipta di perempat final.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

3. Liverpool vs Juventus

Bila Liverpool bertemu Juventus maka ini akan menjadi laga klasik. Keduanya pernah bertemu di final Piala Champions 1985. Saat itu Juventus keluar sebagai pemenang dengan skor 1-0.

Namun yang paling dikenal dari laga final tersebut bukanlah sukses Juventus, melainkan tragedi Heysel. 39 orang (kebanyakan fans Juventus) meninggal dunia akibat kejadian tersebut.

Korban jiwa sangat banyak akibat tembok stadion roboh. Tembok tak kuasa menahan menahan beban dari fans Juventus yang terus beruhasa merangsek dan melompati pagar menghindar dari serangan hooligans Liverpool.

Kedua tim sudah lama tak saling jumpa di Liga Champions. Pertemuan terakhir terjadi di tahun 2005. Ketika itu Liverpool menang agregat 2-1 atas Juventus.

3 dari 4 halaman

2. Manchester City vs Barcelona

Andai Barcelona bersua Manchester City maka ini akan menjadi reuni bagi Josep Guardiola. Sewaktu aktif bermain dan di awal karier kepelatihannya, Guardiola sukses besar di Barcelona.

Tangan dingin Guardiola membuat City musim ini gaya mainnya amat mirip dengan Barcelona menggunakan tiki-taka.

Guardiola akan tertantang untuk mendepak Barcelona. Pasalnya, pada reuni edisi perdana sewaktu membesut Bayern Munchen, Guardiola tak kuasa membendung Barcelona.

Pada semifinal Liga Champions 2014-2015, Barcelona menang 3-0 di Nou Camp dan kalah 2-3 di Allianz Arena.

4 dari 4 halaman

1. El Clasico

Karena sudah tidak ada aturan yang melarang klub satu negara bertemu di perempat final, Derby El Clasico pun berpeluang tercipta.

Akan sangat menarik jika Barcelona dan Real Madrid harus saling bunuh. Ini bakal jadi kesempatan Real Madrid membalas sakit hati melihat Barcelona berkuasa di La Liga musim ini.

Di La Liga musim ini Barcelona sangat perkasa. El Barca saat ini unggul 15 poin dari Real Madrid. Dengan tersisa 10 laga lagi berat bagi Madrid mengejar Barcelona. Kesempatan membuat malu Barcelona ada di Liga Champions.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.