Sukses

Rexy Bantah Kembali Latih Malaysia

Rexy Mainaky menyatakan komitmennya di bidang pembinaan dan prestasi PBSI hingga Olimpiade Rio de Janiero.

Liputan6.com, Jakarta - Rumor tidak sedap menerpa Rexy Mainaky beberapa waktu belakangan ini. Kepala bidang pembinaan dan prestasi PP PBSI itu diisukan akan kembali melatih tim nasional Malaysia.

Kabar ini diawali dari pemberitaan salah satu media di Malaysia yang menyatakan Rexy telah bertemu dengan presiden BAM (Badminton Association of Malaysia) Tengku Tan Sri Mahaleel Tengku Arif untuk membicarakan kemungkinannya kembali menangani tim nasional Malaysia.

Sebelumnya, Rexy sempat menjadi bagian tim nasional Malaysia selama 7,5 tahun hingga 2012. Rexy kemudian bergabung dengan tim nasional Filipina. Ia kembali ke Indonesia pada awal 2013 sebagai Kepala bidang pembinaan dan prestasi PP PBSI

Isu ini pun dibantah Rexy. "Saya ingin mengkarifikasi bahwa berita tersebut tidak benar. Hingga saat ini, tidak ada wacana untuk kembali melatih timnas Malaysia," kata peraih medali emas ganda putra Olimpiade Atlanta di Jakarta, Jumat (5/12/2014).

"Saya masih punya banyak tugas sebagai Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI dan saya sudah berkomitmen untuk menyelesaikan tugas-tugas saya."

Bantahan serupa juga datang dari Ketua Umum PP PBSI Gita Wirjawan. "Kami sudah mendiskusikan hal ini dengan Rexy dan memang tidak ada rencana bergabung kembali dengan timnas Malaysia," ucap Gita.

"Rexy menyatakan komitmennya di bidang pembinaan dan prestasi PBSI hingga Olimpiade Rio de Janeiro 2016 mendatang dan kami mendukung Rexy dalam melaksanakan program pembinaan tersebut."

Kini, Rexy tengah mempersiapkan para atlet Pelatnas Cipayung jelang kejuaraan internasional terakhir di 2014, yaitu BWF Super Series Finals. Ajang ini digelar di Dubai, Uni Emirat Arab, pada 17-21 Desember 2014.

Baca juga:

5 Pemain Bidikan Chelsea Januari Nanti

Hazard Beberkan Resep Sukses Tak Terkalahkan Chelsea

Vujovic Semusim Lagi di Persib

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.