Sukses

Harga Emas Antam Hari Ini Naik Lagi, Cek Rinciannya di Sini

Harga emas Antam hari ini Selasa 12 September 2023 dipatok Rp 1.071.000 per gram, naik tipis Rp 1.000 per gram dibandingkan kemarin yang dipatok Rp 1.070.000 per gram.

Liputan6.com, Jakarta - Harga emas hari ini yang dijual oleh PT Aneka Tambang Tbk atau harga emas Antam naik tipis pada perdagangan Selasa pekan ini.

Harga emas Antam terbaru Selasa 12 September 2023 dipatok Rp 1.071.000 per gram, naik tipis Rp 1.000 per gram dibandingkan kemarin yang dipatok Rp 1.070.000 per gram.

Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Antam juga menawarkan emas seri batik, gift seri dengan ukuran beragam.

Terbaru, emas edisi khusus uang dirilis Antam adalah Emas Imlek Rabbit yang keluar di awal tahun ini. Harga emas Antam belum termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen.

Anda bisa memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

Rincian Harga Emas Antam

Berikut rincian harga emas hari ini di Antam:

  • Harga emas Antam hari ini 0,5 gram = Rp 585.500
  • Harga emas Antam hari ini 1 gram = Rp 1.071.000
  • Harga emas Antam hari ini 2 gram = Rp 2.082.000
  • Harga emas Antam hari ini 3 gram = Rp 3.098.000
  • Harga emas Antam hari ini 5 gram = Rp 5.130.000
  • Harga emas Antam hari ini 10 gram = Rp 10.205.000
  • Harga emas Antam hari ini 25 gram = Rp 25.387.000
  • Harga emas Antam hari ini 50 gram = Rp 50.695.000
  • Harga emas Antam hari ini 100 gram = Rp 101.312.000
  • Harga emas Antam hari ini 250 gram = Rp 253.015.000
  • Harga emas Antam hari ini 500 gram = Rp 505.820.000
  • Harga emas Antam hari ini 1.000 gram = Rp 1.011.600.000

Harga Buyback

Sedangkan harga emas untuk pembelian kembali atau harga buyback emas Antam dipatok Rp 952 per gram, naik RP 1.000 dibandingkan kemarin. Harga buyback ini merupakan patokan bila Anda menjual emas, maka harga emas Antam akan dibeli Rp 952.000 per gram oleh Antam.

Emas batangan Antam LM terjamin keaslian dan kemurniannya selama kemasan tidak rusak. Dengan sertifikat LBMA (London Bullion Market Association), emas batangan ANTAM LM diakui secara global dengan harga jual kembali (buyback) mengikuti pergerakan harga emas dunia.

Harga emas Antam untuk jual kembali adalah sama untuk semua pecahan dan tahun produksi. Jika kemasan rusak atau hilang dikenakan potongan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Harga Emas Dunia Naik Tipis di Tengah Pelemahan Dolar AS

Harga emas dunia naik tipis pada perdagangan Senin karena pelemahan nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS). Fokus para investor saat ini masih tertuju pada angka inflasi AS yang akan berpengaruh kepada keputusan suku bunga Bank Sentral AS.

Mengutip CNBC, Selasa (12/9/2023), harga emas dunia di pasar spot naik 0,2% menjadi USD 1.921,894 per ounce pada pukul 16.27 EDT. Sementara harga emas berjangka AS ditutup 0,1% lebih tinggi ke level USD 1.945,40 per ounce.

Indeks dolar AS yang menghitung nilai tukar AS terhadap sejumlah mata uang utama dunia turun 0,5 persen. Penurunan indeks dolar AS ini membuat harga emas lebih murah bagi pemegang mata yang di luar dolar AS.

Namun membatasi kenaikan harga emas adalah kenaikan imbal hasil obligasi Treasury 10-tahun.

Sebagian besar pelaku pasar tengah menunggu data harga konsumen (CPI) AS yang diumumkan pada Rabu pekan ini. Data ini sangat berpotensi mempengaruhi keputusan Bank Sentral AS dalam penentuan suku bunga acuan.

“Emas mengawali minggu ini dengan catatan positif karena melemahnya dolar AS, namun harga kemungkinan akan menghadapi tekanan dalam waktu dekat karena pasar mengharapkan kenaikan suku bunga lagi tahun ini,” kata analis pasar senior OANDA, Edward Moya.

“Saya rasa kita tidak akan mendapat lampu hijau bagi investor untuk menjadi agresif dan kembali berinvestasi pada logam mulia dalam waktu dekat.” tambah dia.

 

3 dari 3 halaman

Bisa Menuju USD 2.000?

Menurut alat CME FedWatch, para pelaku pasar memperkirakan 93% peluang Fed mempertahankan suku bunga tidak berubah pada pertemuan kebijakan tanggal 19-20 September. Namun kemungkinannya juga menunjukkan peluang kenaikan sebesar 41% di bulan November.

Menjelang pertemuan berikutnya, para pengambil kebijakan The Fed sudah jelas bahwa mereka tidak ingin menaikkan suku bunga, namun hanya sedikit di antara mereka yang siap untuk menyatakan hal tersebut.

Kepala analis Blue Line Futures Chicago Phillip Streible menjelaskan, agar emas berjangka bisa naik di atas USD 2.000 per ounce, Bank Sentral AS harus bersikap kurang hawkish dan indeks dolar AS serta imbal hasil Treasury harus melemah.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.