Sukses

Erick Thohir Pamer Upayanya Sulap PTPN dari Rugi Jadi Untung

Erick Thohir mengungkapkan jika berhasil mendorong PTPN, meningkatkan penjualan sebesar 37 persen.

Liputan6.com, Jakarta Menteri BUMN, Erick Thohir menunjukkan upaya membenahi manajemen PT Perkebunan Nusantara III (Persero) atau PTPN mulai membuahkan hasil. Ini terlihat dari penjualan hingga keuntungan bisa diraup BUMN pertanian ini.

Bahkan dikatakan PTPN kini berhasil membuat petani sejahtera melalui berbagi program.

"Efesiensi PTPN memberikan hasil yang baik. Berkat restrukturisasi dan refocusing kepada sawit dan gula. Serta pembangunan manajemen yang bagus, kita dapat membantu teman-teman petani untuk lebih sejahtera," tulis Erick dalam akun twitternya @erickthohir, Jumat (7/1/2022).

Erick mengungkapkan jika berhasil mendorong PTPN, selaku Induk Holding Perkebunan Nusantara, meningkatkan penjualan sebesar 37 persen melalui terobosan tersebut.

Padahal, sebelumnya PTPN diproyeksikan merugi. “Alhamdulillah PTPN penjualannya meningkat 37 persen. Yang tadinya tahun ini target rugi itu Rp 1,4 triliun, di Agustus kemarin saya cek dan saya pastikan, untung perusahaan sudah Rp 2,3 triliun," tutur Mantan Presiden Inter Milan ini.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bibit Gratis

Dengan catatan tersebut, transformasi pada PTPN tak lepas dari tangan dingin Erick yang memiliki dampak luar biasa. Dampak positif ini tak hanya dirasakan perusahaan namun juga negara dan masyarakat.

"Restrukturisasi benar berjalan. Terjadi efisiensi, perubahan management, dan refocusing terhadap kekuatannya, yaitu kelapa sawit, dan nantinya tentu gula," kata dia.

Terakhir, Erick berkomitmen untuk terus membuat BUMN lebih dekat dengan masyarakat sehingga berkontribusi aktif dalam pertumbuhan ekonomi masyarakat. Dengan demikian bisa menjadi kolaborasi yang baik antar masyarakat dan BUMN.

"Kita juga akan membagikan bibit gratis untuk kelapa sawit yang baik kepada para petani. Jadi kolaborasi antara kami dengan para petani kita tingkatkan," tutup Erick yang juga Ketum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.