Usai Terdampak Erupsi Semeru, Listrik 29.908 Warga Kembali Menyala

Liputan6.com, Jakarta Infrastruktur kelistrikan Pascaerupsi Gunung Semeru (4/12) lalu telah berhasil dipulihkan, 112 gardu listrik distribusi yang terdampak dapat kembali beroperasi 100 persen sejak Minggu (6/12).

Sementara hingga Senin (13/12), total sebanyak 29.908 pelanggan terdampak erupsi Gunung Semeru sudah dapat kembali menikmati akses listrik.

Komisaris PLN, Eko Sulistyo didampingi Direktur Bisnis Regional Jawa Madura Bali, Haryanto WS meninjau langsung lokasi jaringan dan pos relawan kelistrikan di Lumajang.

“Sekitar 615 sisanya ini belum dapat dinyalakan karena zona belum aman serta kondisi rumah-rumah pelanggan di Desa Supit Urang dan Desa Curah Kobokan rusak parah. Rumah warga tersebut juga telah ditinggal penghuni mengungsi. Jadi kita akan selanjutnya berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk mengambil langkah selanjutnya,” papar Haryanto saat meninjau lokasi-lokasi terdampak.

Rombongan juga meninjau langsung Solidarity Food Truck (SFT) YBM di Balai Desa Candipuro yang telah menyuplai kebutuhan makanan 300 pengungsi dan relawan setiap harinya.

Sejak hadir pada 6 Desember lalu, SFT YBM telah memberikan manfaat kepada 4.500 jiwa dengan bantuan berupa dapur umum, perlengkapan tenda, pakaian hangat, kebutuhan anak-anak, obat-obatan dan masker, pos hangat, evakuasi korban erupsi Semeru, dan psikososial.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.