Sukses

AP II: Video Kedatangan WNA di Bandara Soekarno Hatta saat PPKM Darurat Hoax

AP II menegaskan saat PPKM Darurat Jawa Bali, tidak ada kelompok WNA masuk di Bandara Soekarno-Hatta, seperti dalam video yang beredar.

Liputan6.com, Jakarta Beredar video yang menarasikan kedatangan sejumlah Warga Negara Asing (WNA) pada masa PPKM Darurat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. PT Angkasa Pura II (Persero) memastikan video tersebut memuat informasi tidak benar alias hoax.

Senior Manager Branch Communication & Legal Bandara Soekarno-Hatta M. Holik Muardi menegaskan, video tersebut sengaja diframing dan dinarasikan untuk memperlihatkan seolah-olah banyak WNA datang di Bandara Soekarno Hatta pada 3 Juli 2021, atau di awal penerapan PPKM darurat.

Padahal, Holik  menegaskan jika kenyataannya tidak demikian. “Kami pastikan bahwa itu adalah hoax. Itu framing yang dibuat agar seakan peristiwa di video adalah pada 3 Juli 2021,” ujar dia dalam keterangan yang diterima Liputan6.com, Minggu (4/7/2021).

Kenyataannya, pada 3 Juli 2021 atau saat berlakunya PPKM Darurat Jawa - Bali berlaku, tidak ada kelompok WNA seperti di video tersebut di Bandara Soekarno-Hatta.

"Video tersebut juga direkam di Terminal 2 yang hanya melayani penerbangan domestik," tandasnya.

 

Saksikan Video Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jangan Produksi Hoaks

AP II meminta kepada seluruh pihak agar mendukung penerapan PPKM Darurat Jawa - Bali dan tidak memproduksi konten-konten hoax seperti halnya video yang sengaja diedarkan tersebut.

Hingga saat ini, dipastikan seluruh stakeholder berkomitmen menjalankan ketentuan di dalam Surat Edaran Satgas Penanganan COVID-19 Nomor 14/2021 dan Surat Edaran Menteri Perhubungan Nomor 45/2021 yang berlaku di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa - Bali.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.