Sukses

Ternyata Ini yang Bikin Dompet Buatan Reza Yuliani Laku dalam Waktu Singkat

Melihat Reza yang 'kecanduan belanja' akhirnya sang suami menyarankannya untuk membuat tas kulit sendiri.

Liputan6.com, Jakarta Berhasil menjadi pemenang di ajang bergengsi seperti Festival Kreatif Lokal (FKL) Award 2020 menjadi kebanggan tersendiri bagi Reza Yuliani. Dia adalah pemilik bisnis brand Ezmour yang juga pemenang pertama di bidang kriya.

"Lolos jadi juara satu di FKL Award itu nggak sangka. Alhamdulillah banyak pengalaman juga, ini baru pertama kali ikut event pertama kali," ujar Reza dalam Sharing Session di Konser Amal Kreatif Lokal 2021.

Nah ternyata, Ezmour lahir karena sebuah ketidaksengajaan dari Reza. Semua berasal dari passion atau kecintaannya terhadap produk tas kulit lokal. Dalam sebulan, Reza bisa membeli tas 6-8 tas.

Melihat Reza yang 'kecanduan belanja' akhirnya sang suami menyarankannya untuk membuat tas kulit sendiri.

"Support suami, akhirnya dia nemenin aku nyari kulit, nyari tukang, terus membentuk networking pencinta produk kulit sapi. Akhirnya aku ngeluarin produk dompet harga cuma Rp75 ribu, aku ambil untung cuma Rp25 ribu aja," ujar Reza.

Nah Reza ternyata tak hanya mengandalkan hobinya saja, dia juga ikut bergabung dengan komunitas pencinta kulit sapi. Di sinilah 'kunci' keberhasilan Reza yang berhasil membuka peluang usaha barunya berhasil. 

"Ternyata pas aku ngeluarin PO langsung 500 pcs, jadi nggak sengaja. Lho kok bisa sampai 500 pcs hanya dalam waktu beberapa jam. Itu untungnya sudah lebih dari Rp10 juta, akhirnya aku beli mesin jahit dua dan sebelum Covid-19 mempekerjakan karyawan padat karya 40 orang," jelas Reza yang sudah menjalankan bisnis ini selama 4,5 tahun.

Bahkan ibu dua anak itu mengaku, sebelum Covid-19, dia sempat menerima orderan 1000 tas kulit asli lokal buatannya. Dalam menjalankan bisnis ini, bukan berarti Reza tak pernah menghadapi kendala.

Namun semua masalah, dinilainya adalah tantangan yang harus dihadapi. Dia bercerita, sekitar 1,5 tahun lalu, pernah merugi karena gagal produksi.

"Aku rugi Rp60 juta. Tiga bulan menyelesaikan outstanding, sepatu tidak bisa dipakai karena cacat produksi, dan produknya sudah terkirim 200 ke orang. Akhirnya aku tarik semua barangnya dan di aku ada 300 pcs, semua aku produksi ulang yang penting nama Ezmour tetap bagus di mata orang," ujar Reza.

Meskipun sempat jauh bangun, namun Reza tak pernah putus asa. Dia justru bangun dari keterpurukan dan berhasil hingga saat ini. Bahkan dia punya mimpi agar Ezmour bisa naik kelas dan berkolaborasi dengan partner yang tepat.

"Dengan adanya acara dari Adira Finance ini, saya ingin bisa menemukan partner atau orang yang ingin berkolaborasi dengan Ezmour, biar Ezmour bisa scale up nanti ke depannya," harap Reza.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ikon Kreatif dan Hiburan

Selan Reza, juga ada Sharing Session dari para pemenang Festival Kreatif Lokal Award 2020 lainnya, yaitu Muhammad Ikhwan Tariqo (Dekardekorshop di bidang kriya) dan Dewi (Dewi Home Crab di bidang kuliner). Ya, mereka berbagi pengalaman tentang keberhasilan mereka menjalan bisnis. 

Selain itu juga ada Sesi Workshop bersama ikon kreatif memang jadi bagian dari rangkaian Konser Amal Kreatif Lokal. Ada Kelas Melukis Masker bersama Leka Putra, ada juga sesi workshop inspiratif lainnya bersama Chef Yuda Bustara dan Nonita Respati. 

Nggak hanya itu, sharing session bersama para juara Kreatif Lokal Award 2020 juga hadir untuk memberikan inspirasi bagi calon pengusaha yang ingin membangun bisnis mereka.

Konser Amal Kreatif Lokal ini juga dimeriahkan panggung musik virtual yang dimeriahkan oleh Enda & Oncy UNGU, Denny Caknan dan ditutup oleh penampilan energik dari Siti Badriah. 

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini