Sukses

Kementerian Perindustrian Dorong Brand Kerajinan Lokal Tetap Tumbuh di Masa Pandemi

Keberhasilan dari program CBI telah mengajak brand-brand untuk bergabung dan mengembangkan bisnisnya di bidang kriya diantaranya Eboni, Mr Beard Handmade, Tierra Florist, Peapepo dan Seminyak Leather Bali.

Liputan6.com, Jakarta Tahun 2020 menjadi penentu bagi IKM untuk mengembangkan kreativitas model bisnis yang akan digunakan serta strategi marketing yang relevan untuk tetap memenuhi target pasar baik dari persiapan raw material maupun arus cash flow.

Dalam persiapan dari sisi raw material, IKM diharapkan dapat meninjau kembali bahan baku yang akan digunakan untuk menjaga produk memiliki nilai yang berkelanjutan maupun produksi yang dapat berkesinambungan. Serta IKM juga perlu memperhatikan keseimbangan arus cash flow agar bisnis dapat bertahan dan menjawab tantangan di masa yang penuh dengan ketidakpastian saat ini.

Kementerian Perindustrian Republik Indonesia melalui program Creative Business Incubator (CBI) yang dilaksanakan oleh Bali Creative Industry Center berupaya membangun dan mengembangkan industri kreatif dalam bidang kriya dan fesyen agar memiliki kemampuan adaptasi dan daya saing tinggi melalui proses pelatihan dan mentoring.

Keberhasilan dari program CBI telah mengajak brand-brand untuk bergabung dan mengembangkan bisnisnya di bidang kriya diantaranya Eboni, Mr Beard Handmade, Tierra Florist, Peapepo dan Seminyak Leather Bali.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Eboni Watch

Eboni merupakan jam tangan yang dibuat dari sisa kayu olahan dengan jenis kayu maple. Sebanyak 95% jangkauan pasar Eboni berada di seluruh Indonesia dan telah mencapai pasar Eropa.

Pemasaran dilakukan melalui skema business to business (B2B) dan business to customer (B2C). Skema B2B dijalankan bekerja sama dengan reseller resmi yang tersebar di Jawa Tengah, Yogyakarta, Jakarta, Bali, dan Sumatera Barat. Sedangkan skema B2C dijalankan melalui media sosial Instagram @eboniwatch ,website dan e-commerce (marketplace).

Eboni mengoptimalkan potensi pasar melalui sosial media tidak hanya di instagram namun juga Twitter sesuai dengan taget pasar anak muda. Pada saat pandemi, disaat supplier dari China tidak dapat mengirimkan bahan baku, Eboni beralih kepada supplier lokal agar lebih sustain. Hal ini sangat penting bagi pelaku IKM untuk memiliki supplier cadangan (backup) terutama lokal agar dapat menjalankan bisnis secara berkesinambungan.

Setelah mengikuti program CBI BCIC pada tahun 2018, Eboni mengikuti Indonesia Good Design dari Kementerian Perindustrian pada 2019 dan 2020, secara berturut-turut Eboni berhasil mendapatkan penghargaan “People choice” untuk produk Eboni Cakra dan Eboni Pamor.

Selain itu, Produk Eboni juga mendapatkan pengakuan International dalam ajang Golden Pin Design Award Taiwan 2020. Selain itu, Eboni Watch juga aktif melakukan kolaborasi bersama Arane salah satu tenant CBI 2018 pada bidang fesyen eco print untuk membuat tali jam tangan berasal dari ecoprint.

Capaian lain Eboni Watch adalah berhasil mempekerjakan 10 pegawai tetap setelah menyelesaikan program Coaching CBI BCIC 2019, padahal pada awal mengikuti program belum memiliki pegawai tetap.

3 dari 6 halaman

Mr Beard Handamade

Melihat produk kulit yang beredar di pasar terlalu monoton dan terlihat kurang personal untuk satu individu, Mr Beard Handamade hadir sebagai produk kulit kustom yang dapat digunakan konsumen untuk travelling yaitu dengan cover paspor dari kulit.

Faiz Nuralim sebagai Founder mengatakan bahwa pemasaran produk dilakukan melalui sosial media yaitu Instagram @mrbeard_id, marketplace dan website serta melalui offline yaitu mengikuti popup market.

Dalam program CBI BCIC tahun 2020, Mr Beard Handamade menjadi 30 peserta terbaik dan berhak melakukan Business Pitching di hadapan Angel Investor, Modal Ventura dan Stakeholders lainnya. Bersama Kementerian Perindustrian Mr Beard Handmade mengikuti kolaborasi BCIC dan Tokopedia dalam pop up market virtual Creative Fest 2020.

4 dari 6 halaman

Tierra Florist

Berdiri sejak tahun 2016 di Kota Malang, Tierra Florist memiliki ciri khas pada rangkaian bunga dengan menggunakan Korean-style sebagai signature. Widya Kresna Founder Tierra Florist mengawali bisnis dari kamar kos, sesuai dengan pertumbuhan bisnis yang cukup pesat, saat ini sudah memiliki tempat bisnis sendiri yang layak. Menggunakan saluran pemasaran digital di antaranya Instagram @tierraflorist, website www.tierraflorist.com dan marketplace.

 

Tierra Florits memiliki visi menjadi bagian dari setiap moment penting setiap orang dan menjadi penyedia produk dan jasa yang berkualitas. Saat ini Tiera Florist terdiri dari 4 anggota team yang secara aktif terus memberikan yang terbaik bagi customer.

Setelah mengikuti CBI BCIC Kementerian Perindustrian pada tahun 2019, Tierra Florist berkolaborasi dengan sesama tenant diantaranya adalah Hook.co yang merupakan produk boneka rajut mainan anak-anak. Melalui kolaborasi tersebut, Tierra Florist dan Hook.co ingin memberikan produk bingkisan terbaik kepada orang yang spesial.

5 dari 6 halaman

Peapepo

Bergerak pada bisnis kriya kreatif dalam pembuatan personal Gift, Peapepo berdiri sejak tahun 2014 dari 3 (tiga) orang sahabat yang berasal dari Kota Surabaya. Dengan tagline “Because everyone has their own stories” Peapepo hadir pada setiap momen berharga customer dengan custom made. Produk peapepo adalah produk gift dengan ucapan dan karikatur orang sesuai dengan kebutuhan pemesan sehingga lebih personal dan memberikan kesan yang mendalam.

Pada saat Pandemi, peapepo mengalami penurunan omset namun demikian peapepo melakukan adaptasi dengan meluncurkan variasi produk baru yaitu custom masker karikatur. Bersama 5 karyawan tetap, Peapepo dapat memenuhi target di tahun 2020 bersama mentor coaching CBI, Kementerian Perindustrian dari segi kesejahteraan team, financial maupun mengukur kondisi kesehatan keuangan. Peapepo dapat ditemukan melalui Instagram @peapepo dan website www.peapepo.com.

6 dari 6 halaman

Seminyak Leather Bali

Dian Tri Finanti merupakan CEO dari Seminyak Leather Bali yang telah berdiri sejak tahun 2017. Seminyak Leather Bali memiliki offline store yang berlokasi di Basangkasa St. No 15 Seminyak Kuta Badung 80361 Bali - Indonesia. Tidak hanya melalui toko offline, Seminyak Leather Bali juga menggunakan kanal penjualan online melalui sosial media @seminyakleatherbali, website www.seminyakleatherbali.com, dan marketplace. Produk seminyak leather telah memasuki pasar internasional hingga USA, Australia, New Zealand, dan Eropa.

Seminyak Leather Bali menjadi peserta terbaik Setelah CBI BCIC tahun 2020 sehingga mendapatkan kesempatan untuk melakukan Business pitching di hadapan investor dan stakeholders lain yang terkait. Seminyak Leather bercita-cita menjadi produk Kulit hand made kreasi pengrajin Bali yang mendunia.

Yuk, dukung generasi muda kreatif Indonesia mendunia agar bisa menjadi kebanggaan kita semua.

 

(Adv)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.