Sukses

Penumpang Pesawat Turun saat Mudik Lebaran, Ini Kata Kemenhub

Penurunan jumlah penumpang pesawat terbang lebih disebabkan oleh aspek psikologis.

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Balitbang Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Sugihardjo mengatakan pihaknya mencatat penurunan jumlah penumpang moda transportasi udara. Hal ini berdasarkan pantauan Kemenhub pada H+2 lebaran.

"Untuk moda udara semua berjalan lancar bahkan ada kecenderungan jumlah penumpang turun. Sehingga enggak ada masalah dari sisi layanan," kata dia saat ditemui, di Posko Mudik Nasional Kemenhub, Jakarta, Minggu (9/6/2019).

"Tadi saya konfirmasi apakah ada kenaikan tarif pesawat sementara dari hasil pantauan tidak ada karena memang logikanya kalau jumlah demand turun kan nggak mungkin tarifnya tinggi," lanjut dia.

Menurut dia, penurunan jumlah penumpang pesawat terbang lebih disebabkan oleh aspek psikologis. Masyarakat memutuskan tidak menggunakan pesawat terbang karena dipengaruhi oleh kabar kenaikan harga tiket pesawat.

"Mungkin bisa lebih pada kondisi psikologis ya. Atau sebab lain kita belum teliti," ujar dia.

Dia mengatakan sesungguhnya jika membandingkan harga tiket pesawat terbang pada periode lebaran tahun ini dengan tahun lalu, maka harga tiket lebaran tahun ini harga tiket cenderung lebih rendah. Apalagi setelah pemerintah memangkas tarif batas atas (TBA).

"Sebetulnya kalau masyarakat menilai tarif tiket pesawat mahal itu memang di rasakan pada periode normal. Sebelum lebaran. Itu ada kenaikan bahkan ada bagasi berbayar dan sebagainya. Kalau membandingkan pada saat lebaran sebetulnya lebaran tahun lalu, waktu normal murah pas lebaran ke arah batas atas. Hal ini juga sama lebaran dijual batas atas. Seharusnya lebaran 2019 lebih murah karena batas atas sudah turun 15 persen," tandasnya.

 

Reporter: Wilfridus Setu Embu

Sumber: Merdeka.com

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Selanjutnya

Sebagai informasi, untuk angkutan Udara dari 36 bandara yang dipantau sampai dengan 9 Juni 2019 dari data SIASATI pukul 06.33 WIB untuk angkutan udara dalam negeri total pesawat berangkat sebesar 1.852 flight dibandingkan dengan tahun 2018 sebanyak 2.273 flight terjadi penurunan 18,52 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara jumlah penumpang diangkut sebesar 231.476 dibandingkan dengan tahun 2018 sebesar 303.454 atau terjadi penurunan 23,72 persen.

Untuk Angkutan Udara Luar Negeri dari 7 bandara yang dipantau sampai dengan 9 Juni 2019 dari data SIASATI pukul 06.35 WIB untuk angkutan udara luar negeri total pesawat berangkat sebesar 309 flight dibandingkan dengan tahun 2018 sebanyak 299 flight terjadi kenaikan 3,34 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Jumlah penumpang diangkut sebesar 49.011 dibandingkan dengan tahun 2018 sebesar 51.249 atau terjadi penurunan 4,37 persen.

Extra flight sampai dengan 9 Juni 2019 posisi pukul 05:41 WIB untuk penerbangan domestik sebesar 411 flight atau terjadi penurunan sebesar 37,06 persen apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya, sedangkan apabila dibandingkan dengan rencana persetujuan terbang (flight approval) telah terealisasi sebesar 76,39 persen. 

Sedangkan untuk penerbangan internasional sebesar 17 flight atau terjadi penurunan sebesar 67,31 persen apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sedangkan apabila dibandingkan dengan rencana persetujuan terbang (flight approval) telah terealisasi sebesar 60,71 persen. Total extra flight sampai dengan 9 Juni 2019 posisi pukul 05:41 WIB sebesar 428 flight atau -39,29 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

3 dari 3 halaman

Bandara Soekarno Hatta Siap Sambut Pemudik Kembali ke Ibu Kota

Bandara Soekarno-Hatta Tangerang Banten memastikan tak ada antrean penumpang saat arus balik Lebaran.

Chief Of Officer Incharge Bandara Soekarno-Hatta, Chairul mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan berbagai sarana pendukung seperti tambahan area parkir, dan gerai self check in.

"Untuk antrean, kami telah usahakan tak ada lagi. Saat mudik lebaran kemarin pun sudah tak terlihat sebab penumpang telah melakukan check in secara online maupun di counter self check in," ujarnya.

Untuk keamanan, saat ini statusnya masih siaga satu dengan kekuatan jumlah personel sebanyak 3.000 petugas gabungan dari TNI dan Polri.

Selain itu, Bandara Soetta pun memiliki 2.200 CCTV yang berfungsi untuk melakukan pengawasan dalam tindakan kejahatan.

Puncak arus balik lebaran di Bandara Soekarno-Hatta diprediksi akan terjadi pada hari Sabtu 8 Juni dan Minggu 9 Juni 2019.

Sementara jumlah penumpang di Bandara Soekarno - Hatta Tangerang Banten selama kurun waktu dari H-7 hingga H-1 tercatat sebanyak 1.206.253 penumpang.

Sedangkan untuk jumlah pesawat yang dioperasikan selama kurun waktu yang sama yakni mencapai sembilan ribu pesawat dengan rata-rata setiap hari sebanyak 1.000 penerbangan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.