Sukses

Sulap Wisma Atlet Jadi Rumah Dinas PNS, Pemerintah Siapkan Rp 5 Miliar

Wisma Atlet yang sebelumnya digunakan pada saat Asian Games 2018 akan disulap menjadi rumah dinas bagi ASN, TNI dan Polri.

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menganggarkan dana sebesar Rp 5 miliar untuk pemeliharaan Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta.

Adapun fungsi Wisma Atlet yang sebelumnya digunakan pada saat penyelenggaraan Asian Games 2018 ini akan disulap menjadi rumah dinas bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS, TNI dan Polri.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pemerintah tengah bekerjasama dengan pihak kontraktor untuk memelihara Wisma Atlet. Dia pun mendorong agar tempat ini bisa difungsikan sebagai rumah dinas ASN secepatnya.

"Tadi Bu Menteri Keuangan (Sri Mulyani Indrawati) nanya juga ke saya, bagaimana kelanjutannya. (Kapan bisa dimanfaatkan ASN?) Harusnya lebih cepat, karena pemeliharaannya masih terus jalan," ujarnya, seperti dikutip Sabtu (30/3/2019).

Pasca masa pemeliharaan Wisma Atlet oleh Kementerian PUPR habis pada Juni 2019, ia menyatakan bakal menyerahkan aset tersebut kepada Kementerian Sekretariat Negara (Setneg).

"Saya serahkan asetnya kepada Setneg," ungkap Basuki singkat.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Siapkan Anggaran

Sementara itu, Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid menyampaikan, pihaknya menganggarkan Rp 5 miliar untuk pemeliharaan fasilitas listrik dan air di Wisma Atlet.

Dia pun mengutarakan, Kementerian Keuangan saat ini tengah memproses surat terima kepengurusan Wisma Atlet untuk diserahkan kepada Kemensetneg.

"Aset ini Kementerian Keuangan lagi proses. Setneg mau kalau asetnya berupa surat terima. Jadi kita tunggu asetnya lagi diproses oleh Kementerian Keuangan," pungkas dia.

 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.