Harga Sayur Terpantau Turun dan Cabai Belum Stabil di Pasar Slipi

Harga-Cabai-dan-Bawang — Pedagang menata cabai untuk di jual di Pasar di Jakarta, Senin (20/2). Kementan tidak akan mengambil langkah untuk mengimpor cabe dan bawang. Walau pun saat ini, harga cabe dan bawang mengalami keniakan. (Liputan6.com/Angga Yunair)

Liputan6.com, Jakarta - Harga sayur terpantau turun di Pasar Slipi, Jakarta Barat. Akan tetapi, harga cabai lebih variatif di kalangan para penjual, sebab ada yang menjual hingga melewati Rp 30 ribu per kilogram (kg), tetapi ada yang di bawah angka tersebut.

"Cabai rawit merah sekilo Rp 40 ribu lagi naik," ujar Dinda (40) saat berbicara dengan Liputan6.com pada Jumat (1/3/2019).

Ia mengaku tak tahu alasan kenaikan dan menyebut faktor musim mungkin mempengaruhi.

Harga cabai merah keriting yang dijual Dinda pun sama seperti cabai rawit merah, yakni Rp 40 ribu. Cabai hijau kecil Rp 30 ribu.

Bawang merah dan putih sama-sama dijual Rp 30 ribu/kg, dengan bawang putih kating Rp 35 ribu, lalu bawang bombay dijual Rp 34 ribu/kg.

Berbalik dari tren harga cabai, harga sayur tercatat turun. Tomat tadinya Rp 18 ribu sekarang Rp 13 ribu. Wortel lokal juga turun sekarang Rp 16 ribu," ucapnya. Untuk timun stabil di harga Rp 10 ribu/kg. Kentang Rp 13 ribu/kg, dan ada jamur kuping seharga Rp 30 ribu per kg.

Bu Lena (56) menjual harga cabai dengan varian harga lebih murah karena ia mengambil langsung dari daerah pasar induk di Kramat Jati. Di tempatnya, harga cabai rawit masih di kisaran Rp 20 ribu.

"Cabai rawit merah paling Rp 20 ribu belinya, jual Rp 25 ribu. Ini dari pasar induk langsung," ujar Lena. "Cabai rawit keriting Rp 20 ribu saya jual. Yang hijau Rp 15 - 16 ribu," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Ilustrasi Bawang Putih — Bawang putih membuat aroma tubuh pria lebih tercium wangi

Sementara, untuk harga sayur mayur, tomat dijual Rp 15 ribu/kg. Wortel 12 ribu. Kemarin sampai Rp 15 ribu. Sekarang 12. Timur Rp 8 ribu. Kentang Rp 13 - 14 ribu.

Masih di tempatnya, bawang putih dijual kisaran Rp 22 - Rp 24 ribu, dan yang kating bisa relatif mahal, yakni Rp 38 ribu/kg.

"Kating sedang mahal. Kalau yang merah sekarang jualnya Rp 28 - 30 ribu/kg," ujar dia.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Langkah pemerintah untuk membuka lebar-lebar izin impor pangan seperti beras, garam, dan gula menuai kontroversi. Pasalnya, izin impor terus ditambah dan dilakukan mendekati tahun politik. Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita pun angkat bicara.