Sukses

Kunker ke Halmahera Timur, Dirjen Minerba Resmikan Program CSR ANTAM

Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, Bambang Gatot Ariyono meresmikan tribun lapangan sepakbola Fermento Buli Halmahera Timur.

Liputan6.com, Jakarta Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, Bambang Gatot Ariyono meresmikan tribun lapangan sepakbola Fermento Buli Halmahera Timur berkapasitas 500 orang pada Selasa, 26 Februari 2019. Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti yang disaksikan oleh Anggota Komisi VII DPR RI, Tjatur Sapto Edy dan Asisten Daerah III Kabupaten Halmahera Timur, Thamrin Bahara.

Kegiatan ini merupakan salah satu bagian program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) ANTAM di Halmahera Timur.

"Kami sangat berbangga telah menyelesaikan pembangunan fasilitas olahraga di Buli Halmahera Timur. Program ini merupakan wujud refleksi atas komitmen ANTAM pada pemenuhan tanggung jawab sosial Perusahaan. Pembangunan fasilitas olahraga ini merupakan salah satu komponen program Pengembangan Masyarakat Berkelanjutan yang di antaranya berorientasi untuk menyediakan layanan sosial dasar bagi masyarakat yakni pembangunan infrastruktur pendidikan, kesehatan, penunjang ekonomi, sosial, budaya, olahraga, kebencanaan dan fasilitas umum," kata Direktur Utama ANTAM Arie Prabowo.

Lapangan sepakbola Fermento telah dibangun oleh ANTAM sejak tahun 2016. Proses pelaksanaan program PPM ini bersifat multiyears dan kini masyarakat dapat manfaatkan tribun berukuran 28m x 4m tersebut untuk meningkatkan kualitas olahraga maupun penggunaan lainnya.

Dalam melaksanakan program PPM, ANTAM melakukan pendampingan yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat serta berorientasi pada penguatan ekonomi. Dalam rangkaian peresmian fasilitas olahraga, Dirjen Minerba Bambang Gatot Ariyono juga meninjau program PPM unggulan di antaranya produk Kopi Buli dan Teri Monge.

Kopi Buli merupakan program pengembangan kopi robusta yang diinisiasi ANTAM dan masyarakat tahun 2017 dan satu-satunya di Halmahera Timur. Pada tahap inisiasi, kebun seluas 89 hektar mampu memproduksi sekitar 39 kg bijih kopi. Pada tahun 2018, produksinya meningkat 517% menjadi 241 kg dan kini terus berupaya memenuhi permintaan bijih kopi di tingkat provinsi.

Sedangkan produk olahan ikan Teri Monge, ANTAM bersama masyarakat melakukan peningkatan kualitas tangkapan ikan, diversifikasi produk olahan serta membentuk koperasi untuk memperluas pasar. Kini produk olahan Desa Samarake tersebut telah mampu mengolah ikan teri crispy, sambal teri, dendeng ikan, amplang, dan produk lain. Produk - produk tersebut telah dipasarkan ke beberapa pusat perbelanjaan di Buli dan Ternate termasuk di Bandar Udara Sultan Babullah Ternate.

Program PPM lainnya, yang dikunjungi Dirjen Minerba adalah school development program (SDP). Program SDP berhasil membangun sistem yang memungkinkan sekolah melaksanakan proses belajar mengajar secara dua arah. Kepala Sekolah sebagai pemimpin organisasi melaksanakan seluruh proses pendidikan berdasarkan standar nasional sedangkan warga sekolah lainnya turut berpartisipasi dengan memberikan ide dan gagasan dalam menentukan program kerja sekolah yang baik.

 

(*)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini