Sukses

Begini Cara BI Layani Peredaran Rupiah di Pulau Terpencil

Kapal TNI Beladau akan berlayar dan singgah di sejumlah pulau selama 8 hari mulai 13-20 Agustus 2016.

Liputan6.com, Batam - Bank Indonesia (BI) melepas pelayaran kapal TNI Beladau dalam rangka Ekspedisi Kas Kepulauan Riau di Pelabuhan Batu Ampar, Batam, Kepulauan Riau. Kapal ini akan berlayar dan singgah di sejumlah pulau seperti  Pulau Jemaja, Pulau Tarempa, Pulau Sekatung, Pulau Ranai dan Pulau Subi selama 8 hari mulai 13-20 Agustus 2016.

Deputi Gubernur BI, Erwin Rijanto mengatakan, kegiatan layanan kas ini bertujuan untuk menarik rupiah yang sudah tidak layak edar (antara lain dalam kondisi rusak dan lusuh) dan digantikan dengan uang Rupiah yang layak edar. Hal in sesuai dengan clean money policy yang dimiliki Bank Indonesia

"BI dan TNI menjalin kerja sama menyediakan uang kas rupiah layak edar dengan program kas keliling sejak 2011," ujar dia di Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (13/8/2016).

Selain penukaran uang, dalam kegiatan ini BI juga akan melakukan sosialisasi dan edukasi mengenai ciri keaslian uang Rupiah dan tata cara memperlakukan uang Rupiah dengan baik.

"Yang kami sasaran yaitu perkembangan ekonomi maritim ntuk dapat menggerakkan roda ekonomi di daerah. Oleh karena itu diupayakan ketersediakan Rupiah‬," kata dia.
‪
Rangkaian kegiatan ini diharapkan akan meningkatkan kegiatan perekonomian pada wilayah wilayah terdepan dan menegakkan kedaulatan Rupiah di seluruh penjuru Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Ini komitmen menjaga kedaulatan Indonesia‬ yang terdiri dari 17 ribu pulau‬. Kalau 17 ribu pulau itu kita kunjungi dan menginap semalam saja itu membutuhkan waktu 90 tahun‬," ujar dia. (Dny/Ahm)

 

 

***

EVENT SPESIAL PESTA BEAT LIVE STREAMING 8 KOTA

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini