Sukses

Ibunda Bos Indofood Tutup Usia

Kabar duka menyelimuti keluarga Bos Indofood Anthony Salim.

Liputan6.com, Jakarta - Kabar duka menyelimuti keluarga Anthony Salim, Direktur Utama PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF). Lie Kim Nio, ibunda Anthony Salim telah meninggal dunia pada usia 91 tahun.

Saat dikonfirmasi Liputan6.com, Direktur Indofood Franky Welirang membenarkan hal tersebut. "Iya benar. Usia sudah lanjut 91 tahun," ujar Franky yang juga merupakan menantu dari Lie Kim Nio saat dihubungi Liputan6.com, Jumat (4/3/2016).

Akan tetapi, Franky mengatakan, pihaknya belum mengetahui kapan almarhum Lie Kim Nio akan dimakamkan. "Belum tahu," kata Franky.

Anthony Salim kini menjabat sebagai Direktur Utama PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF). Anthony Salim masuk daftar 50 orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes. Posisinya berada di peringkat ketiga pada 2015. Total kekayaannya mencapai US$ 5,4 miliar. Usaha pemilik grup Salim ini pun beragam mulai dari barang konsumsi, ritel, perkebunan dan perbankan.

Grup Salim punya anak perusahaan produsen terigu terbesar di Indonesia, yakni Boga Sari dan produsen mie instan terbesar di dunia, Indomie.

Tak hanya di Indonesia, pabrik mie instan ini juga dibangun di luar negeri. Itu menjadi salah satu pundi-pundi uang yang dimiliki Anthony Salim.

Indofood juga punya anak usaha yang bergeak di bidang minuman ringan (beverages), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP). Perusahaan ini telah banyak melakukan aksi korporasi untuk mengembangkan sayap bisnisnya. Salah satunya adalah dengan PT Pepsi Cola Indobeverages yang diakuisisi perseroan pada 2013.

Anthony dikenal pekerja keras dan termasuk salah satu dari sejumlah orang yang berhasil mempertahankan bisnis setelah sempat mengalami kemunduran kala krisis moneter di 1998 lalu.

Grup Salim sendiri adalah perusahaan yang didirikan oleh ayahnya Sudono Salim atau Liem Sioe Liong, pengusaha terkenal kala itu. Grup Salim didirikan pada 4 Oktober 1972. Sudono Salim juga pernah mendapatkan predikat salah satu orang terkaya dunia versi Forbes. (Ahm/Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini