Pakai Rakit `Antibocor`, Evakuasi Korban Banjir Kebon Baru Lancar

Proses evakuasi warga Jalan H Gang Perintis, Tebet, berjalan lancar. Petugas memilih menggunakan perahu rakit ketimbang perahu karet.

oleh Widji Ananta diperbarui 22 Jan 2014, 17:25 WIB
Proses evakuasi warga Jalan H Gang Perintis, Tebet, Jakarta Selatan, yang terkena imbas dari jebolnya tanggul Kebon Baru yang diakibatkan tingginya debit air dari Kali Ciliwung, berjalan lancar.

Kepala Datasemen A Satuan Brimob Polda Metro Jaya AKBP Deonijiu De Fatima mengatakan semua proses evakuasi telah dilakukan kepolisian. Ia menyebutkan tidak ada kendala pada proses ini.

"Semua berjalan lancar. Alhamdulillah, semua proses evakuasi telah kita lakukan. Namun di setiap rumah masih ada 1 sampai 2 orang yang berjaga. Dan itu aman," ujarnya di lokasi, Rabu (22/1/2014).

Sementara itu, untuk berjaga-jaga di kawasan Kebon Baru ini, pihaknya menyediakan 3 perahu rakit yang terbuat dari kayu dan jerigen berukuran panjang 2 meter. Sementara 1 perahu karet lainnya juga tetap disiagakan.

"Kita lebih menggunakan perahu rakit di sini. Ada 3 perahu rakit, karena antibocor kalau kita masuk patroli ke gang-gang sempit. Biasanya kan banyak paku-paku dan seng yang bisa bikin sobek. Yang 1 lagi perahu karet," lanjutnya.

Komandan proses evakuasi ini mengatakan ada 50 petugas dari satuan Brimob Polda Metro Jaya yang disiagakan di lokasi ini.

Pantauan Liputan6.com, warga yang menjadi korban banjir Kebon Baru masih mendiami Sekolah Dasar Negeri 11 Kebon Baru, Jakarta Selatan. Ratusan kepala keluarga terlihat mendiami bangunan sekolah tersebut. (Ado/Ein)

Baca juga:

Korban Banjir Rawa Buaya Jakbar Belum Dapat Bantuan
Banjir Kawasan Daan Mogot Belum Surut, Warga Masih Mengungsi
Banjir Surut, Pelayanan SIM di Daan Mogot Kembali Dibuka
Korban Banjir Kembangan Butuh Bantal-Selimut & Perbaikan Pompa
Jalan Daan Mogot Masih Banjir, `Pak Ogah` Raup Untung



Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya