Garuda Siap Gelar Rights Issue

Setelah menawarkan obligasi, PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) juga berencana menggelar penerbitan saham baru (rights issue).

oleh Dian Ihsan Siregar diperbarui 11 Jun 2013, 18:06 WIB
Setelah menawarkan obligasi, PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) juga berencana menggelar penerbitan saham baru (rights issue). Untuk realisasi rencana tersebut, perseroan masih melihat kondisi pasar dan ekonomi nasional.

"Kami tetap akan melakukan rights issue. Tapi, kami masih berhati-hati dalam merealisasikan rencana tersebut, yang terpentingkan sudah dapat kata persetujuan dari pemegang saham umumnya," ujar Direktur Utama Garuda Indonesia, Emirsyah Satar, Selasa (11/6/2013).

Dia  mengungkapkan bukti keseriusan perseroan merealisasikan rights issue dengan digelarnya beauty contest dalam memilih penjamin emisi (underwriter).

Namun dia masih enggan menyebutkan perusahaan yang mengikuti beauty contest penjamin emisi tersebut.

"Kami sangat serius untuk menjalani rights issue. Kami juga sudah melakukan beauty contest dalam memilih underwriter, sehingga bisa memperlancar kegiatan underwriter tersebut," lanjutnya.

Dia menambahkan, perseroan akan terus melakukan ekspansi secara besar-besaran, sehingga bisa bersaing di industri penerbangan lainnya.

Dalam melancarkan ekspansi tersebut, perseroan tahun ini berencana akan mendatangkan 24 armada baru, yaitu 4 unit Boeing 777-300 ER, 3 unit Airbus A330, 10 unit Boeing 737-800NG, dan 7 unit Bombardier CRJ1000 NextGen.

Adapun anak usahanya yaitu Citilink yang juga akan mendatangkan 16 armada barunya yaitu 11 unit A320-200 dan 5 unit ATR-72. (Dis/Nur)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya