Keputusan kenaikan harga BBM bersubsidi menuai pro dan kontra di kalangan koalisi sekretariat gabungan (Setgab). Satu partai anggota koalisi, yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menolak kebijakan tersebut.
Menanggapi hal ini, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Bidang Komunikasi Partai Demokrat Andi Nurpati menyatakan, PKS masih belum berani melepas nikmat kekuasaan yang selama ini didapat dari koalisi.
"Buktinya, PKS tidak mau keluar dari koalisi karena masih ingin jabatan menteri. Jadi kalau PKS menentang kenaikan harga BBM, berarti mendukung orang kaya semakin banyak mendapat subsidi," cetus Andi di Jakarta, Senin 10 Juni 2013 malam.
Oleh karena itu, Andi mendesak PKS untuk segera mengambil sikap tegas dengan segera angkat kaki dari koalisi Setgab. "Saya kira itu lebih 'gentle' daripada kami keluarkan. Karena kan itu partai yang berbasis Islam, maka berjanji itu harus dipatuhi," tutup Andi.
Pemerintah di bawah Koalisi Setgab berencana menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi karena harga minyak dunia semakin melambung. Sebagai kompensasi, pemerintah menyediakan program BLSM bagi 15,53 juta keluarga miskin dengan memberikan uang tunai Rp150 ribu per bulan selama 5 bulan.
Selain itu, pemerintah juga akan memberikan sejumlah program bantuan sosial lain sebagai kompensasi atas kenaikan harga BBM bersubsidi itu, antara lain pendidikan gratis, beasiswa, dan biaya kesehatan murah. (Ant/Riz)
Demokrat: PKS Lebih Gentle Angkat Kaki, Daripada Dikeluarkan
PKS menolak kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi.
diperbarui 11 Jun 2013, 08:09 WIBAdvertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 Mind & SoulTarot Minggu Ini: Maksimalkan Kinerja
5 6 Jawa Tengah - DIYSerpihan Kisah Ernando Ari, Ada Doa Orang Lain dan Latihan Sendiri
7 8 9 10
Berita Terbaru
Live Report Piala Asia U-23 2024 Timnas Indonesia vs Uzbekistan: Siapa Lolos ke Final?
Detik-detik Bunuh Diri Brigadir RAT Terekam CCTV
Menteri Trenggono Kewalahan, 2 Tahun Larang Ekspor Benih Lobster Tapi Tetap Kecolongan
Emak-Emak Pengemis Viral Diamankan di Bogor Terindikasi ODGJ
Lippo Karawaci Cetak Prapenjualan Rp 1,5 Triliun di Kuartal I 2024
8 Cara Mengatasi Hidung Tersumbat Pada Bayi Secara Alami dan Tanpa Obat
Terungkap Identitas Emak-Emak Pengemis Viral yang Suka Maksa Saat Minta Sedekah
Tornado Hantam Wilayah AS Bagian Tengah, 5 Orang Tewas Termasuk Bayi 4 Bulan
Podium Dua MotoGP Spanyol 2024 Jadi Bukti Marc Marquez Makin Nyaman Tunggangi Ducati
Jokowi Bagikan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi Selasa Besok
Siloam Hospitals Permudah Pasien Dapatkan Kualitas Layanan Kesehatan Homecare Seperti di Rumah Sakit
Catat, Segera Matikan Fitur ini Biar HP Android Kamu Makin Ngebut!