Polri sudah mengantongi ciri-ciri pasukan siluman penyerang Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Cebongan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
"Jelas kita sudah punya info itu dari keterangan saksi. Cuma kita belum bisa sampaikan kepada publik, karena akan digunakan lagi untuk penyelidikan. Itu bagian dari pendalaman penyelidikan," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Jakarta, Rabu (27/3/2013).
Boy membenarkan, para pelaku bersenjata laras panjang dan bertopeng itu mengunakan bahasa daerah tertentu karena lokasi kejadiannya berlangsung di Pulau Jawa.
"Ya ada. Tapi itu bagian dari penyelidikan. Artinya apakah dialek, perawakan, ciri-ciri, alat-alat apa yang dipakai pasti digali disitu. Itu namanya proses olah tempat kejadian perkara (TKP)," ujar Boy.
Menurut dia, aksi yang dilakukan 17 orang bertopeng sudah terencana rapi. Sebab para pelaku melakukan aksinya hanya dalam waktu singkat. Kurang lebih 15 menit.
"Dibilang terencana iya betul. Ini direncanakan dengan baik," ucap Boy.
Pada Sabtu 23 Maret kemarin terjadi insiden penembakan di Lapas Cebongan terhadap 4 tersangka kasus pembunuhan anggota TNI AD dari Kesatuan Kopassus Kandang Menjangan, Kartasura, Sersan Satu Heru Santoso (31) di "Hugo`s Cafe" Maguwoharjo.
Mereka yang tewas akibat insiden ituk adalah Angel Sahetapi alias Deki (31), Adrianus Candra Galaga alias Dedi (33), Gameliel Yermiayanto Rohi alias Adi (29) dan Yohanes Yuan (38). (Riz)
Polri Kantongi Ciri-ciri Pasukan Siluman Penyerang Lapas Sleman
Para pelaku bersenjata laras panjang dan bertopeng itu mengunakan bahasa daerah tertentu.
diperbarui 27 Mar 2013, 15:09 WIBAdvertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menteri ESDM Dorong Pengembangan Kerja Sama Teknologi Transisi Energi dengan Negara-negara Teluk
Timnas Indonesia Gagal ke Final Piala Asia U-23, Tiket Olimpiade Paris 2024 Masih Terbuka
Rupiah Hari Ini Diprediksi Anjlok Tembus 16.310 per Dolar AS, Ini Gara-garanya
Flu Singapura pada Anak dan Gejalanya, Umumnya Menyebar Melalui Kontak Langsung
Gelar Nobar di 25 Kecamatan, Bupati Ipuk: Alhamdulillah Penuh Keguyuban
PEVS 2024, Pameran Kendaraan Listrik Terbesar se-ASEAN Resmi Dibuka
Pernah Jadi Terpidana Korupsi, M Anton Maju Lagi di Pilkada Kota Malang 2024
Sengketa Pileg 2024, Caleg PAN Klaim Suaranya Lebih Besar dari Crazy Rich Surabaya
Jelang Konser Gratis Madonna di Pantai Copacabana
Respons Warga Gaza atas Demo Pro-Palestina di Kampus-kampus AS: Terima Kasih, Pesan Anda Sampai pada Kami
Bikin Acara di Hotel, Pemkot Bandung Tak Ingin Ada Demo saat Hari Buruh Internasional
Tol Padang-Pekanbaru Seksi Padang-Sicincin Beroperasi Gratis Juli 2024