Pemprov Jatim Kirim Logistik dan 200 Personel Bantu Korban Gempa Cianjur

Adhy mengatakan, pengiriman bantuan utamanya personel sesuai permintaan Kementerian Sosial (Kemensos) dan BNPB. Personel itu sangat dibutuhkan untuk membantu pasca terjadinya gempa di Cianjur

oleh Dian Kurniawan diperbarui 23 Nov 2022, 10:04 WIB
Sekda Provinsi Jatim, Adhy Karyono saat pemberangkatan tim Gempa Cianjur. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Liputan6.com, Surabaya - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur mengirimkan bantuan logistik dan ratusan personel untuk korban gempa Cianjur, Jawa Barat. Personel itu terdiri dari Tim Rescue, Tagana, Pesikososial, medis, dan lainnya.

"Untuk personel yang dikirim ke Cianjur ada 200 orang, terdiri dari Tagana, rescue, medis dan lain sebagainya. Tagana yang keluar ini masih sedikit, dan kita punya 2000 personel dan siap jika memang dibutuhkan," kata Sekda Provinsi Jatim, Adhy Karyono, Selasa (22/11/2022).

Adhy mengatakan, pengiriman bantuan utamanya personel sesuai permintaan Kementerian Sosial (Kemensos) dan BNPB. Personel itu sangat dibutuhkan untuk membantu pasca terjadinya gempa di Cianjur.

"Bu Gubernur bersama semua steakholder, dan Bu Gubernur perintah langsung agar segera mengirim bantuan ke Cianjur. Intinya, kami akan terus berkoordinasi terkait apa saja misalnya yang dibutuhkan di sana (Cianjur)," ujarnya.

Sesampai di Cianjur, lanjut Ady, personel dari Jatim akan mendirikan Posko Penanggulangan Bencana Cianjur Untuk Provinsi Jatim. Sementara bantuan logistik akan langsung dikirim ke titik-titik yang paling dibutuhkan.

"Jatim sudah terkenal, baik Tim Tagana dan personel lainnya. Kita tidak ada target berapa hari personel akan bertugas di Cianjur, intinya sesuai kebutuhan. Kalau memang sudah selesai, nanti bisa berangsur-angsur pulang," katanya.

2 dari 2 halaman

1.000 Lembar Selimut

Warga terdampak gempa saat mengungsi di posko pengungsian di Taman Prawatasari, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (22/11/2022). Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebut, sebanyak 14 posko pengungsian didirikan untuk memfasilitasi warga berjumlah 13.784 pengungsi yang terdampak gempa berkekuatan 5,6 SR di Kabupaten Cianjur. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Adapun bantuan logistik dan alat yang dikirim ke Cianjur, diantaranya Mobil Box, Mobil Dalmas, ambulans dan lima truk berisi logistik seperti beras 1000 Kilogram, mie instan 100 karton, gula 200 kg, minyak goreng 100 liter, lauk pauk, vitamin, obat-obatan, dan lainnya.

Kemudian 1.000 lembar selimut, sarung 203 pcs, tikar 54 lembar, detergen 220 pack, pembalut, popok anak dan dewasa. Selain itu, juga ada kantong jenazah 10 pcs, tenda pengungsian dua set, tenda posko satu set, lampu light tower balon satu unit, motor trail satu unit, tandon 1.200 liter satu unit, genset dua unit, meja dan kursi dua set, dan sebagainya.

INFOGRAFIS: Deretan Gempa Terbesar di Indonesia dalam 5 Tahun Terakhir (Liputan6.com / Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya