Liputan6.com, Jakarta Dari membersihkan dan mengeksfoliasi hingga melembapkan dan melindungi dengan SPF, hiperpigmentasi bibir tetap mungkin akan terjadi. Hal itu bisa disebabkan oleh lipstik yang digunakan.
Di tengah rutinitas perawatan kulit, banyak dari Anda mungkin sering mengabaikan perawatan bibir. Pada akhirnya tanpa sadar bibir mengalami hiperpigmentasi.
Advertisement
Meskipun normal untuk tidak memiliki bibir merah muda kemerahan seperti yang digambarkan dalam film dan majalah, jika Anda memperhatikan bibir sudah mulai pucat atau bahkan berwarna gelap yang tidak biasa, sangat penting untuk menghindari kebiasaan tertentu. Salah satunya penggunaan lipstik.
Jika Anda bertanya lipstik berwarna gelap memengaruhi warna bibir atau tidak, itu benar, kata seorang dokter kulit Gurveen Waraich.
"Pigmen adalah campuran dari berbagai logam (biasanya oksida), tetapi kadar logam yang digunakan masih dalam batas aman (meskipun beberapa penelitian kontroversial di masa lalu)," jelasnya dilansir dari The Indian Express, Minggu (13/11/2022).
Namun, jika Anda memiliki riwayat eksim, sensitif, dan bibir gelap, kemudian Anda menggunakan lipstik setiap hari, itu pun bisa menjadi masalah, tambahnya. Pigmen ini dapat menyebabkan atau memperburuk eksim bibir atau bahkan dermatitis perioral yang menyebabkan penggelapan bibir atau pigmentasi di sekitar mulut.
Jadi, haruskah Anda benar-benar menghindari penggunaan lipstik?. “Warna merah atau lebih gelap memiliki jumlah logam paling banyak, jadi pilihlah warna yang lebih terang; dan dalam hal tekstur, lipstik matte sangat mengeringkan bibir jadi pilihlah tekstur yang glossy atau creamy,” Waraich menyarankan.
Faktor Lain
Selain menggunakan lipstik gelap dan matte, ada dua kemungkinan alasan lain di balik pigmentasi bibir. Kekeringan dan dehidrasi adalah faktor yang memperparah paling penting untuk bibir gelap. “Kekeringan menyebabkan peradangan, yang merupakan prekursor untuk pigmentasi. Juga, bibir kering dan dehidrasi saat terpapar sinar matahari akan menjadi lebih gelap,” tuturnya.
Perlu diingat bahwa menjilat bibir secara terus-menerus akan membuat bibir Anda kering dan dehidrasi, yang selanjutnya bisa menyebabkan pigmentasi.
Di samping itu, merokok secara teratur juga dikaitkan dengan penggelapan bibir. Ini karena nikotin dalam rokok menyebabkan stres oksidatif dan pecahnya kapiler yang menyebabkan berkurangnya aliran darah dan oksigen ke kulit, tekanan terus-menerus pada kulit ini akhirnya membuatnya kusam dan berpigmen.
Selain itu, panas yang dihasilkan oleh roko juga dapat semakin menggelapkan bibir dan area di sekitar mulut.
Advertisement
