Profil Mesut Oezil, Raja Assist dan Pemain Jerman Paling Mahal Sepanjang Sejarah

Mesut Özil mendapat peringkat pertama dalam memberikan assists dalam kompetisi utama Eropa dan domestik

oleh AY Yustiawan diperbarui 25 Mei 2022, 13:15 WIB
Mesut Ozil Datang ke Indonesia

Liputan6.com, Jakarta Mantan bintang Real Madrid Mesut Ozil dikabarkan telah tiba di Indonesia, Selasa malam WIB (25/2/2022). Ozil tiba di Indonesia menggunakan pesawat Turkish Airlines dari Istanbul, dan mendarat di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten

Kedatangan perdana Mesut Ozil ke Indonesia ini merupakan bagian dari agenda kolaborasi eks pemain Arsenal itu dengan Concave Indonesia.

Menurut Subagio Lembono, CEO PT Aggiomultimex International Group, yang juga induk dari Concave Indonesia, sejak 2021, Concave Indonesia sudah berkolaborasi dengan Mesut Ozil.

"Dalam kolaborasi ini, Mesut Ozil memiliki peran sebagai Creative Director Concave Asia, dan khusus mendesain koleksi ekslusif Concave M10," terang

Nama Ozil sudah sangat akrab di telinga publik sepak bola Indonesia. Pemain kelahiran 15 Oktober 1988 adalah pemain sepak bola Jerman yang pernah bermain untuk Arsenal.

Ozil memulai karier seniornya di klub kota kelahirannya, Schalke, pada tahun 2006. Kemudian dia ditransfer ke Werder Bremen pada tahun 2008, selanjutnya gabung ke Real Madrid pada bulan Agustus 2010 setelah performa yang mengesankan di Piala Dunia FIFA bersama Timnas Jerman.

Ozil yang merupakan keturunan imigran Turki itu diketahui memiliki kedekatan personal dengan tanah air orangtuanya, Mustafa dan Gulizar Ozil.

2 dari 5 halaman

Curi Perhatian

Mesut Ozil – Gelandang Fenerbahce ini ternyata mempunyai bakat sebagai Vlogger. Aktivitas sehari hari serta challenge merupakan konten yang biasa diupload di YouTubenya. (AP/Kirsty Wigglesworth)

Ozil pertama kali mengawali karier sepakbolanya di klub lokal Gelsenkirchen saat dirinya berusia 17 tahun, kemudian pindah ke Rot-Weiss Essen.

Ozil berhasil menembus skuad Werder Bremen. Di musim perdananya Ozil yang saat itu berusia 20 tahun berhasil mencuri perhatian dengan torehan tiga gol dan 15 assist.

Nama Ozil pun masuk ke dalam timnas Jerman untuk Piala Dunia 2010. Performanya yang apik selama di Piala Dunia Afrika Selatan membuat Real Madrid tertarik mendatangkannya.

3 dari 5 halaman

Cemerlang

Mesut Ozil merupakan pemain incaran Barcelona pada 2010 silam saat bermain di Werder Bremen. Bahkan, Blaugrana telah mencapai kesepakatan dengan harga 7 juta pounds. Namun, petinggi Bremen memutuskan untuk tidak melepasnya dan akhirnya berlabuh ke Real Madrid. (AFP/Dominique Faget)

Ozil tampil cemerlang bersama Los Blancos di awal musim 2010/2011. Ia menjadi salah satu tumpuan Real Madrid bersama Cristiano Ronaldo selama tiga tahun.

Hingga pada 2013, kasak-kusuk kepergian Ozil menghasilkan kabar mengejutkan. Sebab, ia memutuskan pindah ke Arsenal dengan menandatangani kontrak berdurasi lima tahun.

4 dari 5 halaman

Persoalan

1. Mesut Ozil (Arsenal) - Pemain asal Jerman ini belum tampil pada laga kompetitif Arsenal di musim ini. Sejak Maret 2020, Ozil sudah tidak pernah terlihat di lapangan dan tidak masuk dalam daftar skuad Arsenal untuk Liga Ingrris dan Liga Europa pada musim ini. (AFP/Ian Kington/IKIMAGES)

Pada hari batas waktu transfer musim panas 2013, ia pindah ke Arsenal dalam rekor klub 42.500.000 pounds. Transfer yang membuat dia menjadi pemain sepak bola Jerman yang paling mahal sepanjang sejarah.

Setelah membela The Gunners cukup lama, Ozil hengkang dari London Utara pada awal 2021 karena berbagai persoalan.

Kabarnya, Arsenal kurang setuju dengan sikap Ozil yang kerap mengunggah pernyataan di luar sepak bola. Salah satunya dukungan Ozil terhadap diskriminasi muslim Uighur di China.

5 dari 5 halaman

Jagoan Assists

Mesut Ozil. Arsenal harus mengeluarkan 47 juta euro atau setara Rp735 miliar untuk mendatangkan gelandang serang Jerman ini dari Real Madrid di awal musim 2013/2014. Usai 8 musim dan tampil dalam 254 laga dengan torehan 44 gol dan 77 assist serta mempersembahkan 3 gelar Piala FA dan 1 Community Shield, Arsenal justru memaksanya pergi di tengah musim 2020/2021 dengan status bebas transfer ke Fenerbahce meski kontraknya belum berakhir. (AFP/Oli Scarff)

Ozil dikenal karena skill dan improvisasi sebagai gelandang menyerang. Gaya dan kemampuan untuk memberikan assist bagi rekan satu timnya telah dibandingkan oleh mantan manajer José Mourinho dengan legenda Real Madrid Zinedine Zidane.

Pada tahun 2011, Özil mendapat peringkat pertama dalam memberikan assists dalam kompetisi utama Eropa dan domestik dengan 25 assists. Pada tahun 2012 , dia juga peringkat pertama dalam assist di La Liga dengan 17 assists.

Dia juga salah satu top assists di Piala Dunia 2010 FIFA dan UEFA Euro 2012 dengan tiga assists.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya