PDIP Ajak Para Politikus Belajar Sportivitas Lewat Lari, Singgung soal Pemilu

Menurut dia, dari kegiatan lomba itu, bisa diambil kedisiplinan dan menjunjung tinggi sportivitas, khususnya bagi para politikus.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 29 Mar 2022, 11:43 WIB
Banteng Ride and Night Run 2022 di Gelora Bung Karno (GBK). (Foto: Dokumentasi PDIP).

Liputan6.com, Jakarta Rangkaian kegiatan Banteng Ride and Night Run 2022 di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (27/3) malam, dihadiri oleh 480 pelari.

Acara tersebut dibuka pukul 18.30 WIB. Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto turut memeriahkan lomba dengan menjadi peserta di kategori putera jarak 5 km.

Di garis start, Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga, Ketua Badan Kebudayaan Nasional (BKN) Aria Bima, Ketua Panitia Pulung Agustanto sudah memegang bendera memberikan aba-aba melepas pelari. Pelari pun dilepas.

Setelah jeda tiga menit, kategori wanita 5 km ikut dilepas.

Tak berapa lama, Hasto sampai garis finish setelah berlari satu putaran lingkaran luar Stadion GBK. Dia langsung naik ke panggung untuk mengangkat bendera tanda lomba 15 km putera dimulai.

"Saya satu putaran saja. Napas tertekan, karena saya tidak biasa lari. Lebih nyaman bersepeda bisa kita atur speed," kata Hasto.

Menurut dia, dari kegiatan lomba itu, bisa diambil kedisiplinan dan menjunjung tinggi sportivitas, khususnya bagi para politikus.

"Ini menjadi suatu pembelajaran dalam dunia politik, bagaimana politik itu setia pada aturan main," kata dia.

 

2 dari 2 halaman

Singgung Pemilu 2024

Hasto merasa politikus perlu belajar dari berbagai kegiatan olahraga semacam ini.

"Sama dengan olahraga, kalau pemilu dicanangkan 14 Februari 2024, ya, itu aturan main yang harus disepakati kalau kita juga belajar dari dunia olahraga," kata dia.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya