Pengungsi Ukraina di kereta api tujuan Polandia mengucapkan selamat tinggal di Lviv, 22 Maret 2022. Perang Rusia yang tak henti-hentinya di Ukraina memaksa lebih banyak pengungsi untuk meninggalkan rumah mereka. (AP Photo/Bernat Armangue)
Seorang perempuan menunggu transportasi setelah melarikan diri dari perang Ukraina di stasiun kereta api di Przemysl, Polandia, pada 22 Maret 2022. Perang Rusia yang tak henti-hentinya di Ukraina memaksa lebih banyak pengungsi untuk meninggalkan rumah mereka. (AP Photo/Sergei Grits)
Prajurit Ukraina beristirahat di Kharkiv, pada 22 Maret 2022. Perang Rusia yang tak henti-hentinya di Ukraina memaksa lebih banyak pengungsi untuk meninggalkan rumah mereka. (AP Photo/Andrew Marienko)
Balok beton dengan karung pasir menutupi jalan di Odesa, Ukraina selatan, dengan latar belakang berdiri Katedral Preobrazhensky, pada 22 Maret 2022. Perang Rusia yang tak henti-hentinya di Ukraina memaksa lebih banyak pengungsi untuk meninggalkan rumah mereka. (AP Photo/Petros Giannakouris)
Ludmila mengucapkan selamat tinggal kepada cucunya Kristina, yang bersama putranya Yaric, meninggalkan stasiun kereta api di Odesa, Ukraina, 22 Maret 2022. Perang Rusia yang tak henti-hentinya di Ukraina memaksa lebih banyak pengungsi untuk meninggalkan rumah mereka. (AP Photo/Petros Giannakouris)
Seorang wanita lanjut usia berjalan melewati balok beton dengan karung pasir di sebuah jalan di Odesa, Ukraina selatan, pada Selasa, 22 Maret 2022. Perang Rusia yang tak henti-hentinya di Ukraina memaksa lebih banyak pengungsi untuk meninggalkan rumah mereka. (AP Photo/Petros Giannacouris)
Tas tinju bergambar wajah Presiden Rusia Vladimir Putin tergantung di dalam bar di pusat kota Lviv, Ukraina barat, Selasa, 22 Maret 2022. Perang Rusia yang tak henti-hentinya di Ukraina memaksa lebih banyak pengungsi untuk meninggalkan rumah mereka. (AP Photo/Bernat Armangue)
Sebuah mobil yang hancur akibat tembakan terlihat di sebuah jalan di Kharkiv, Ukraina, Selasa, 22 Maret 2022. Perang Rusia yang tak henti-hentinya di Ukraina memaksa lebih banyak pengungsi untuk meninggalkan rumah mereka. (AP Photo/Andrew Marienko)