Liputan6.com, Jakarta - Erik ten Hag dikabarkan akan meninggalkan Ajax pada akhir musim. Juru taktik berusia 52 tahun itu muncul sebagai target manajer tetap Manchester United.
Menurut Daily Mail (via The Mirror), Ten Hag sudah memutuskan untuk pergi dari raksasa Eredivisie. Pasalnya, dia telah frustasi dengan keadaan di Ajax lantaran telah menjual pemain-pemain top yang membuatnya harus sering membangun kembali skuad.
Advertisement
Ten Hag akan ditunjuk sebagai manajer permanen MU berikutnya. Setan Merah juga diyakini tertarik pada ahli taktik Paris Saint-Germain Mauricio Pochettino dan Thomas Tuchel darn Chelsea.
Namun, Manchester United tidak mau membayar biaya kompensasi yang besar kepada PSG dan Chelsea. Sedangkan Ten Hag dilaporkan memiliki klausul pelepasan yang rendah sehingga menarik bagi Setan Merah.
Bakat muda
Erik ten Hag telah menghabiskan empat setengah tahun bersama Ajax. Dia memenangkan dua gelar Eredivisie dan dua Piala KNVB.
Ahli taktik asal Belanda ini terkenal karena mengembangkan bakat-bakat muda. Dia telah mempromosikan pemain-pemain seperti Frenkie de Jong, Donny van de Beek, Matthijs de Ligt, dan Antony di Ajax.
Keinginan Ten Hag untuk meninggalkan Ajax telah membuat banyak orang percaya bahwa dia akan ditunjuk sebagai manajer permanen baru MU musim panas ini. Jika itu terjadi, dia bisa meminta manajer interim saat ini Ralf Rangnick memainkan peran aktif di ruang istirahat di sampingnya.
Advertisement
Tanpa gelar
MU telah mengalami masa-masa sulit di dalam dan luar lapangan musim ini. Raksasa Liga Inggris itu berpisah dengan Ole Gunnar Solskjaer pada akhir November 2022 setelah awal musim yang suram.
Setan Merah kemudian menunjuk mantan pelatih RB Leipzig Ralf Rangnick sebagai manajer sementara hingga akhir musim. Namun, juru taktik asal Jerman itu tidak mampu menghidupkan kembali peluang United.
MU disingkirkan Middlesbrough pada babak keempat Piala FA. Cristiano Ronaldo cs kemudian tersingkir dari babak 16 besar Liga Champions setelah akalah agregat 1-2 dari Atletico Madrid.
Man United saat ini menempati urutan keenam klasemen Liga Premier, empat poin di belakang Arsenal yang berada di posisi keempat.
