Tren Covid-19 Naik, Pasukan Pamor Keris Jatim Kembali Beraksi

Pengaktifan pasukan Pamor Keris ini, lanjut Khofifah, juga sesuai dengan data Kemenkes yang menunjukkan adanya fenomena varian omicron.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 24 Jan 2022, 15:10 WIB
Pasukan Pamor Keris (Patroli Motor Penegakan Protokol Kesehatan di Masyarakat) beraksi lagi di Jatim. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Liputan6.com, Surabaya - Pasukan Pamor Keris (Patroli Motor Penegakan Protokol Kesehatan di Masyarakat) yang bertugas menertibkan kembali penegakan prokotol kesehatan di Jatim, kembali beroperasi.

"Kita baru saja apel Pamor Keris. Kita berharap bisa melakukan penegakan protokol kesehatan," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa usai mempimpin apel pasukan Pamor Keris, Senin (24/1/2022).

"Karena, ketika terjadi pelandaian kasus, ada semacam pelonggaran penegakan prokes yang terjadi di masyarakat," ujar Khofifah di lapangan Makodam V Brawijaya Surabaya.

Pengaktifan pasukan Pamor Keris ini, lanjut Khofifah, juga sesuai dengan data Kemenkes yang menunjukkan adanya fenomena varian omicron.

"Kita harus kembali mengingatkan masyarakat akan pentingnya penegakan prokes dan itu harus dilakukan di semua lini dan semua level. Maka kami menginisiasi gerakan ini," ucapnya.

2 dari 2 halaman

Tidak Hanya di Surabaya

Lebih lanjut apel Pamor Keris ini bukan hanya dilaksanakan di Surabaya saja, melainkan juga serentak di semua lini di kabupaten kota se Jawa Timur.

"Dengan harapan, penyatuan langkah akan memasifkan upaya penegakan protokol kesehatan di Jawa Timur," ujar Khofifah.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya