Cegah Hoaks, Orang Tua Diminta Edukasi Anak-anak tentang COVID-19 Varian Omicron

Selain memberikan edukasi dan informasi tentang Omicron, orang tua juga wajib mengingatkan anak-anaknya untuk selalu menerapkan protokol kesehatan.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 26 Des 2021, 14:04 WIB
Ilustrasi COVID-19 (2/9/2020).

 

Liputan6.com, Jakarta - Praktisi kesehatan di Rumah Sakit Islam (RSI) Banjarnegara, Jawa Tengah, dr Indri Setiani mengatakan, orang tua wajib memberikan informasi tentang COVID-19 varian Omicron kepada anaknya meskipun dilakukan secara bertahap.

"Anak-anak harus tahu tentang pengetahuan varian Omicron. Hanya saja caranya disesuaikan agar bahasa yang disampaikan dapat dimengerti oleh anak anak," kata dr Indri dikutip dari Antara, Minggu (26/12/2021).

Menurut dia, orang tua dapat mengajak anak-anaknya untuk berdiskusi tentang Omicron agar mereka bisa melakukan pencegahan terhadap paparan varian baru COVID-19 itu.

"Namun anak-anak berusia di bawah 6 tahun belum diberikan vaksin, sehingga penting sekali edukasi bagi mereka, termasuk untuk menangkal hoaks tentang varian Omicron," ucap dr Indri.

Selain memberikan edukasi dan informasi tentang Omicron, orang tua juga wajib mengingatkan anak-anaknya untuk selalu menerapkan protokol kesehatan, khususnya penggunaan masker, mencuci tangan, dan jaga jarak.

Menurut dia, orang tua juga harus menjaga kondisi mental anak agar tetap prima, sehingga imunitas mereka bisa terjaga dengan baik selama pandemi COVID-19.

"Imunitas pada anak sangat penting. Apalagi WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) menyarankan agar anak-anak kita terjaga dan tidak sampai terpapar varian Omicron," tutup dr Indri.

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya