Konflik berkepanjangan antara militer pemerintah dan pasukan pemberontak di Suriah telah menewaskan banyak korban jiwa. Tak tanggung-tanggung, sudah ada 60 ribu orang tewas dalam perang saudara yang bergejolak sejak Maret 2011 tersebut.
Komisioner Badan Hak Asasi Manusia PBB Navi Pillay menyatakan, berdasarkan hasil pengamatan selama 5 bulan, terhitung 59.648 orang tewas di Suriah dari tanggal 15 Maret 2011 sampai 30 November 2012.
"Jumlah korban tewas lebih banyak dari yang kita perkirakan. Ini sangat mengejutkan," kata Pillay, seperti dilansir Arab News, Kamis (3/1/2013).
Dengan demikian, lanjut Pillay, total korban tewas hingga sekarang telah mencapai 60 ribu. Sebab bentrokan dan serangan masih bergulir.
Serangan terbaru terjadi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) di Damaskus. SPBU yang berisi ratusan kilo liter bensin meledak seketika akibat serangan pesawat tempur militer pemerintah.
Tak mau kalah, pasukan oposisi juga menyerang bandar udara militer Afis milik pemerintah di Taftanaz. Serangan oposisi ini dilancarkan untuk membalas serangan-serangan pemerintah di markas mereka.
Belum ada tanda-tanda perdamaian antar pemerintah di bawah kendali Presiden Bashar al-Assad dan oposisi. Assad masih bersikeras untuk mempertahankan takhta pemerintahannya, sedangkan pasukan pemberontak terus mendesak Assad untuk mundur. (Riz)
60 Ribu Orang Tewas Sia-sia Akibat Konflik Suriah
Tak tanggung-tanggung, sudah ada 60 ribu orang tewas dalam perang saudara yang bergejolak sejak Maret 2011 tersebut.
diperbarui 03 Jan 2013, 14:28 WIBAdvertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menurut Psikologi, Ini 7 Tanda Seorang Pria Menyukai dan Memiliki Hubungan yang Kuat dengan Anda
PSI dan Gerindra Beri Sinyal Koalisi di Pilkada Surabaya 2024, Calonkan Bayu Airlangga?
Jokowi Tinjau Lokasi Banjir Bandang di Sumbar, Serahkan Bantuan Hari Ini
Harga Minyak Dunia Merosot Usai Presiden Iran Ebrahim Raisi Tewas Kecelakaan Helikopter
World Water Forum 2024 Ditargetkan Datangkan 50 Ribu Wisatawan dan Pendapatan Mencapai Rp1,5 Triliun
Manchester United Siapkan Oumar Solet Gantikan Raphael Varane
Nasib Penyebar Hoaks 'Waspada Beras Beracun 1 Ton dari China' Berujung Tragis
Pilpres Iran Digelar 28 Juni Pasca Ebrahim Raisi Tewas dalam Kecelakaan Helikopter
VIDEO: Mengubah TPA Sampah Jadi Sumber Biogas Untuk Pembangkit Listrik
Betrand Peto Ngaku Lelah dengan Pemberitaan Miring Sebelum Pulang Kampung untuk Melayat Neneknya
SYL Bantah Beli Durian Rp46 Juta Pakai Dana Kementan: Keluarga Saya Tak Suka
Berkunjung ke KKHI Madinah, Menko PMK Sapa Jemaah Haji yang Jalani Perawatan Kesehatan