Jokowi Dilempar Kertas oleh Warga Saat Berkunjung ke Lumajang, Ini Kata Istana

Peristiwa itu terjadi saat Jokowi sedang melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Selasa 7 Desember 2021.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 10 Des 2021, 18:48 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan merombak (reshuffle) kembali jajaran kabinet kerjanya. Lalu siapakah yang diganti dan masih bertahan? (Foto: Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono membenarkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dilempar kertas oleh seorang warga Lumajang. Peristiwa itu terjadi saat Jokowi sedang melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Selasa 7 Desember 2021.

"Ya betul," kata Heru kepada wartawan, Jumat (10/12/2021).

Kendati begitu, Heru tak mengetahui apa isi tulisan di dalam kertas yang dilempar ke Jokowi. Menurut dia, kertas itu masih di tangan Presiden Jokowi.

"Masih di beliau (kertasnya)," ucap Heru.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengunjungi warga terdampak erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur, Selasa (7/12/2021). Jokowi mendatangi warga di tenda pengungsian.

 

2 dari 2 halaman

Viral

Melansir dari akun Instagram @magelang_raya, yang mengunggah ulang video kala rombongan Presiden Jokowi melewati jalan raya. Terlihat motor patroli dan sejumlah anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) berkeliling di sekitar mobil Presiden.

Dalam video berdurasi kurang dari satu menit itu, tampak seorang pria tua mencoba mendekati kendaraan yang ditumpangi Jokowi.

"Apa ya kira-kira isinya? Video saat kunjungan Presiden ke korban terdampak erupsi Gunung Semeru hari ini," tulis dalam caption.

Kakek tersebut tampak menggenggam kertas putih di tangan kirinya, yang diletakkan di belakang tubuh. Pria berseragam hitam lantas memintanya untuk mundur. Tapi kakek itu seketika melemparkan kertas ke arah jendela mobil yang terbuka saat Jokowi menyapa warga.

"Bapak tua melemparkan selembar kertas ke bapak Jokowi. Apa ya kira-kira isinya?," tulis dalam keterangan badan video.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya