Liputan6.com, Jakarta - Microsoft menunda pembukaan kantornya secara penuh paling cepat pada 7 September 2021. Padahal, perusahaan software terkemuka di dunia ini rencananya akan membuka kantor untuk WFO mulai Juli mendatang.
"Berdasarkan konsultasi berkelanjutan kami dengan pakar kesehatan dan berbasis data, kami mengubah tanggal paling awal untuk pembukaan penuh kantor di AS menjadi 7 September 2021," kata juru bicara Microsoft kepada The Verge yang dikutip Senin (5/4/2021).
Advertisement
Lebih lanjut pihak Microsoft juga mengatakan, pihaknya terus meninjau situasi lokal di tiap kawasan atau negara tempat beroperasinya Microsoft.
"Kami akan menyesuaikan tanggal (pembukaan kantor) berdasarkan situasi lokal negara dan menyesuaikannya sesuai dengan kebutuhan," kata juru bicara.
Microsoft sendiri memiliki enam tahapan dalam mengatur ruang kerja hibrida mereka.
Tahap pertama adalah penutupan kantor. Tahap kedua adalah adanya perintah untuk bekerja dari rumah.
Tahap ketiga, bekerja di rumah sangat dianjurkan. Tahap keempat adalah pembukaan kantor secara terbatas.
Tahap kelima adalah kantor dibuka dengan sejumlah batasan-batasan. Sementara tahap keenam adalah kantor dibuka.
Email Bos Microsoft ke Karyawan
Executive Vice President Microsoft Kurt DelBene menjelaskan keputusan untuk menunda pembukaan kantor secara penuh dalam email kepada para staf perusahaan, seperti yang dilihat oleh Business Insider.
"Kami yakin tanggal ini akan memberikan fleksibilitas tambahan kepada karyawan untuk membuat rencana musim panas dan kami akan terus mengabari Anda jika ada perubahan," kata DelBene dalam emailnya.
Advertisement
Kelonggaran untuk Pemimpin Regional
Email tersebut juga mencatat, Microsoft akan kelonggaran kepada para pemimpin kantor regional untuk memundurkan pembukaan kantor lebih lanjut dari tanggal tersebut. Hal ini, tergantung pada kondisi kesehatan dan keselamatan di area lokal negara.
Saat ini kantor Microsoft memang sudah mulai dibuka dalam kapasitas terbatas. Sebelumnya di bulan Maret 2021, perusahaan mencatat, sekitar 20 persen stafnya di seluruh dunia telah bekerja kembali di kantor.
Microsoft juga secara perlahan mulai membuka kembali kantor pusatnya di Redmond dan Seattle yang berbasis di Washington pada tanggal 29 Maret 2021.
(Tin/Isk)
