Liputan6.com, Jakarta Manajer Manchester United atau MU, Ole Gunnar Solskjaer, enggan mencari kambing hitam atas kekalahan pasukannya dari Leicester di ajang Perempat Final Piala FA, Senin (22/3/2021). Menurut Solskjaer seluruh tim selalu bersama-sama menghadapi setiap kemenangan atau kekalahan.
[MU](4512110/ "") akhirnya tersingkir dari Piala FA setelah kalah 1-3 dari sesama tim Premier League, Leicester City. Dalam duel, Leicester yang akan bertemu Southampton di semifinal menang lewat gol Kelechi Iheanacho dan Youri Tielemans. Sementara gol Setan Merah dicetak oleh Mason Greenwood.
Advertisement
Fred sangat berperan bagi terciptanya gol pertama Leicester. Kesalahannya dalam melakukan backpass berjalan tidak sempurna sehingga mampu dimanfaatkan Iheanacho untuk merobek jala Setan Merah.
Meski demikian, Solskjaer tidak menyalahkan Fred sama sekali. "Kami memang ingin membangun serangan dari belakang dan ingin pemain lebih percaya diri. Namun kadang kalah hal itu tidak berjalan sesuai rencana, dan yang tadi (Fred) salah satunya," ujar Solskjaer seperti dilansir dari Metro.co.uk.
"Ketika kami menang, semuanya menang, begitu juga saat kalah," kata Solskjaer menambahkan.
Saksikan juga video menarik di bawah ini
Enggan Cari Kambing Hitam
Gol Iheanacho sebenarnya berhasil dibalas oleh Greenwood pada menit ke-36. Namun dua gol Leicester lainnya di babak kedua memaksa Setan Merah angkat koper dari Piala FA tahun ini.
"Kami tidak ingin menuding dan menyalahkan. Gol kedua dari pemain itu sebenarnya sangat bagus, tapi dengan sedikit energi lagi kami bisa mendapatkannya dan lini tengah tidak akan semudah itu."
Advertisement
Minim Kesempatan
"Itu merupakan salah satu kekuatan kami, menjaga clean sheets dan mantap tetapi kami tidak memiliki kesempatan," beber mantan pelatih MU itu menambahkan.
