Survei Prabowo Tertinggi untuk Pilpres 2024, Pengamat Nilai Efek Kinerja Sebagai Menhan

Emrus mewanti-wanti bahwa survei LSI ini dilakukan pada awal 2021 hanya sebagai potret sesaat.

oleh Liputan6.com diperbarui 24 Feb 2021, 12:39 WIB
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (11/11/2019). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta Pengamat Politik Unpad Bandung Emrus Sihombing, menanggapi hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang dirilis Senin, 22 Februari 2021. Dalam surveinya, LSI mencatat Prabowo Subianto memiliki elektabilitas tertinggi sebagai calon presiden dengan 22,5% responden.

"Selamat buat pak Prabowo yang sudah menempati angka elektabilitas di atas 20%. Kandidat lainnya seperti pak Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan yang ada di posisi kedua dan ketiga hanya di angka 10%," tulis Emrus dalam siaran persnya, Kamis (24/2/2021).

Menurut Emrus, hasil survei LSI cukup signifikan dan wajar apabila Prabowo Subianto memiliki elektabilitas tertinggi karena saat ini sedang menjabat sebagai Menteri Pertahanan RI. Menurut pengamatannya, masyarakat saat ini menilai Prabowo memiliki kinerja yang baik sebagai sosok menteri pertahanan di periode kedua pemerintahan Presiden Jokowi.

"Masyarakat memberikan apresiasi dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai sosok yang berpeluang di pemilu berikutnya," jelas Emrus.

Namun demikian, Emrus mewanti-wanti bahwa survei LSI ini dilakukan pada awal 2021 hanya sebagai potret sesaat. Kontestasi Pilpres 2024 dinilainya masih panjang dan penuh dinamika dalam tiga tahun mendatang.

"Masih ada waktu sekitar 3 tahun, dan selama di waktu tersebut angka itu bisa berubah, bergeser, dan bisa ada nama calon kandidat lainnya. Kecuali survei dilakukan beberapa bulan sebelum Pilpres," wanti dia.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Pertahankan Kinerja

Emrus meyakni, Prabowo bisa saja bertahan dengan angka elektabilitas yang tinggi. Hal ini bergantung pada tiga hal.

Pertama yakni bagaimana kader Gerindra bekerja di lapangan. Karena partai itu mesin politik yang pada hakikatnya membantunya persoalan yang ada di tengah masyarakat, partai menjadi sebuah solusi. Kedua, bagaimana Prabowo menjalankan tugasnya dengan baik, sesuai dengan program Kementerian Pertahanan.

Ketiga, bagaimana Prabowo bisa menyampaikan pesan politik bisa menimbulkan kebersamaan di tengah masyarakat, jadi komunikasi politik nya dapat menimbulkan kesejukan.

Diketahui, Prabowo unggul atas sejumlah nama lainnya seperti Ganjar Pranowo (10,6%), Anies Baswedan (10,2%), Basuki Tjahaja Purnama (7,2%), Sandiaga Uno (6,9%), Tri Rismaharini (5,5%), Ridwan Kamil (5%), Agus Harimurti Yudhoyono (4,8%), dan Susi Pudjiastuti (2,3%).

Hasil itu didapat dari survei LSI yang dirilis kemarin lusa, atau Senin 22 Februari 2021.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya