Wujudkan Kementerian Agama 'Baru', Menag Yaqut Dorong Layanan Sistem Digital Solutif

Menurut Menag Yaqut, ada tiga kunci guna mewujudkan asanya. Pertama, manajemen pelayanan dan tata kelola birokrasi yang harus semakin baik.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 05 Jan 2021, 19:54 WIB
Menteri Agama Yaqut Cholil Quomas (Foto: Dokumentasi Kementerian Agama)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas bertekad untuk mentransformasikan Kementerian Agama (Kemenag) agar menjadi lebih baik.

Pria karib disapa Gus Yaqut ini ingin, mengubah Kementerian Agama yang 'baru' dengan sistem dan layanan berbasis digital yang praktis dan solutif.

"Saya ingin mengingatkan tentang semangat Kementerian Agama baru dan semangat baru dalam mengelola (sistem layanan) di Kementerian Agama," kata Gus Yaqut dalam peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke-75 di Kantor Kementerian Agama, Lapangan Banteng Jakarta Pusat, Selasa (5/1/2021).

Menurut Menag Yaqut, ada tiga kunci guna mewujudkan asanya menjadikan Kemenag 'baru'. Pertama, manajemen pelayanan dan tata kelola birokrasi yang harus semakin baik. Kedua, penguatan moderasi beragama, dan ketiga, mengokohkan persaudaraan.

"Ini tidak bisa dilakukan dengan kerja sendiri. Saya mengajak seluruh pegawai Kemenag bersama-sama meneguhkan niatnya dalam rangka memberikan pelayanan terbaik kepada bangsa," harapnya. 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Kolaborasi Sinergi

Yaqut optimistis dengan kolaborasi dan sinergi yang baik, program-program kementeriannya bisa terealisasikan dengan maksimal.

"HAB adalah momentum penebal niat dan motivasi dalam mencapai target yang lebih baik lagi di masa mendatang," ujarnya. 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya