Liputan6.com, Jakarta - Israel meluncurkan satelit pengintai pada Senin (6/7/2020) pagi waktu setempat. Kementerian Pertahanan Negeri Bintang David menyebut, aset ini untuk melawan musuh bebuyutan Iran.
Dengan kata lain, satelit ini akan dikerahkan ke Iran, yang saat ini memiliki hubungan yang memanas dengan Israel.
Advertisement
"Kementerian Pertahanan Israel dan Industri Dirgantara Israel telah berhasil meluncurkan satelit pengintaian 'Ofek 16'" pada pukul 04.00 pagi waktu setempat (01.00 GMT)," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Arab News, Senin (6/7/2020).
"Satelit dengan kemampuan canggih itu akan menjalani serangkaian tes," tambah kementerian tersebut.
Menteri Pertahanan dan Perdana Menteri Alternatif, Benny Gantz, memuji perkembangan tersebut. Dirinya menyebut satelit Ofek 16 terebut juga salah satu pencapaian Israel saat ini.
"Peluncuran satelit Ofek 16 yang sukses dalam semalam merupakan pencapaian luar biasa lainnya untuk sektor pertahanan Israel," kata Benny Gantz.
"Keunggulan teknologi dan kemampuan intelijen sangat penting untuk keamanan Israel. Kami akan terus memperkuat dan mempertahankan kemampuan Israel di setiap lini, dan di setiap tempat," jelas Benny Gantz.
Belum ada Keterangan Lebih Lanjut Mengenai Satelit Tersebut
Sejauh ini belum ada keterangan lebih lanjut mengenai satelit tersebut, namun media lokal menyebut Ofek 16 itu akan memantau perkembangan nuklir di Iran.
Israel telah lama berjanji untuk mencegah Iran memperoleh senjata atom, namun Iran telah membantah tentang adanya program nuklir yang digunakan untuk kegiatan militer.
Reporter: Yohana Belinda
Advertisement
