Liputan6.com, Jakarta - Para petugas pemakaman atau tukang gali kubur di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Keputih, Kota Surabaya, menerima bantuan alat pelindung diri (APD) berupa baju hazmat dari komunitas #BergerakDariRumah.
"Kami selalu siap 24 jam setiap hari di TPU. Selalu saja ada yang dimakamkan sehingga baju hazmat ini benar-benar kami perlukan," kata petugas UPTD TPU Keputih, Munajih di Surabaya, Jumat, (22/5/2020), seperti dikutip dari Antara.
Ia berharap dengan ada, bantuan baju hazmat tersebut, para petugas pemakaman di TPU Keputih Surabaya bisa melaksanakan tugasnya dengan baik dan terhindar dari penularan COVID-19.
Baca Juga
Advertisement
Sementara itu, CEO Mahakaam Group Opid Adisuryo mentatakan, kegiatan ini merupakan kelanjutan dari kegiatan #AmbilPeran yang digelar komunitas #BergerakDariRumah.
Dia menuturkan, pilihan tertuju kepada petugas pemakaman tidak lain karena mereka termasuk salah satu bagian dari garda depan penanganan jenazah warga yang meninggal akibat COVID-19.
"Dengan semakin pesat peningkatan penderita COVID-19 maka antisipasi melindungi diri dengan APD juga harus ditambah," tutur dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Selanjutnya
Opid mengatakan, TPU Keputih merupakan salah satu area pemakaman yang ditetapkan Pemerintah Kota Surabaya sebagai tempat pemakaman jenazah yang terpapar COVID-19.
Tidak hanya itu, lanjut dia, pembagian hazmat ini juga dilakukan di sejumlah puskesmas di Kota Surabaya pada Kamis, 21 Mei 2020. Titik fokus sasarannya adalah puskemas di daerah pinggiran yang kerap kali luput dari perhatian.
"Agar setiap elemen yang menjadi garda terdepan juga merasa aman ketika melakukan pengabdiannya," kata Opid.
Selain membagi hazmat ke TPU Keputih dan sejumlah puskesmas, lanjut dia, dalam beberapa kegiatan sebelumnya Mahakaam Group juga membagikan sembako kepada warga yang terdampak pandemi COVID-19 di Surabaya.
Advertisement
