Menteri Muhadjir Turun Langsung Serahkan Bansos Terkait Corona di Jakarta Utara

Menko PMK menjelaskan, paket bansos ini merupakan bantuan untuk warga terdampak pandemi Corona dari Pemerintah Pusat

oleh Yopi Makdori diperbarui 22 Apr 2020, 13:16 WIB
Menko PMK Muhadjir Effendy saat memimpin Rapat Tingkat Menteri (RTM) membahas Strategi Penerimaan PMI dan ABK bersama Menteri, Kepala Lembaga, dan Kepala Daerah, Kamis (2/4/2020). (Dok Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan)

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah mulai menyalurkan bantuan sosial (bansos) berupa paket sembako sebesar Rp 600 ribu per bulan kepada warga DKI Jakarta yang terkena dampak sosial ekonomi akibat penanganan pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Salah satu wilayah DKI Jakarta yang telah menerima bansos yakni di RW 02, Kelurahan Ancol, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara. Sebanyak 50 paket bansos tiba di RW 02 Kelurahan Ancol dan lainnya akan tiba secara bertahap selama pandemi Corona.

Untuk memastikan penyaluran bansos tepat sasaran, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy turun langsung menyerahkan bansos kepada warga di RW 02 Kelurahan Ancol, Jakarta Utara.

Menko PMK menjelaskan, paket bansos ini merupakan bantuan untuk warga terdampak pandemi Corona dari Pemerintah Pusat yang disalurkan melalui Kementerian Sosial (Kemensos) dan di bawah koordinasi Kemenko PMK.

"Bantuan paket sembakonya akan dikirimkan 2 minggu sekali kepada penerima senilai Rp 300 ribu, jadi Total bantuan tiap bulannya Rp 600 ribu per keluarga," ucap Muhadjir Effendy saat memberikan penjelasan kepada warga RW 02 Kelurahan Ancol, Jakarta Utara, Rabu (21/4/2020).

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Sasaran

Menko PMK mengatakan, sasaran dari bansos ini adalah warga yang telah terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos namun belum menerima program bantuan nasional seperti PKH maupun Program sembako (BPNT), serta warga yang semula mampu menjadi tidak mampu akibat Covid-19 yang diusulkan oleh Pemda DKI.

Tidak hanya dari pemerintah pusat, Muhadjir menerangkan, pemerintah provinsi DKI Jakarta juga akan menyalurkan bantuan sosial ke warga. Mantan Mendikbud ini menegaskan, upaya penyaluran bansos diberikan salah satunya agar warga pendatang bisa terbantu dan tidak mudik ke kampung halamannya.

"Mudah-mudahan ini bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari terutama menghadapi kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI yang intinya ini adalah untuk membendung agar jangan sampai Covid-19 ini menular ke mana-mana," pungkasnya.

Sebelumnya, mulai pekan ini Pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial menyalurkan bantuan sosial berupa paket sembako senilai Rp 600 ribu kepada 1,3 juta keluarga di DKI Jakarta dan 600.000 keluarga di Bodetabek. Presiden RI Joko Widodo dalam rapat terbatas pada Senin (21/2) meminta Kemensos dan instansi terkait untuk memastikan bantuan sosial bagi masyarakat terdampak Covid-19 benar-benar tepat sasaran.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya