Top 3: Daftar Mal yang Tutup Dampak Corona

Berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Jumat 3 April 2020

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 03 Apr 2020, 06:45 WIB
Suasana Plaza Indonesia, Jakarta, Selasa (24/3/2020). Ketua APPBI DKI Ellen Hidayat mengatakan sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19 di ruang publik, Plaza Indonesia akan tutup sementara mulai 25 Maret hingga 3 April 2020. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Munculnya pandemi virus Corona Covid-19 di Indonesia menyebabkan beberapa pusat perbelanjaan mulai tidak beroperasi. Hal tersebut untuk mengantisipasi kerumunan orang yang berpotensi membuat penyebaran virus semakin besar. 

Wakil Ketua Umum APPBI Alphonzus Widjaja mengakui bahwa beberapa anggota saat ini sudah ada yang menutup operasional pusat perbelanjaan miliknya. Ke depan, akan menyusul beberapa lagi.

Daftar mal yang tutup efek corona ini menjadi salah satu artikel yang banyak dibaca. Selain itu masih ada beberapa artikel lain yang layak untuk disimak.

Lengkapnya, berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Jumat 3 April 2020:

1. Daftar Mal yang Terpaksa Tutup karena Wabah Corona

Munculnya pandemi virus Corona Covid-19 di Indonesia menyebabkan beberapa pusat perbelanjaan mulai tidak beroperasi. Hal tersebut untuk mengantisipasi kerumunan orang yang berpotensi membuat penyebaran virus semakin besar. 

Wakil Ketua Umum APPBI Alphonzus Widjaja mengakui bahwa beberapa anggota saat ini sudah ada yang menutup operasional pusat perbelanjaan miliknya. Ke depan, akan menyusul beberapa lagi.

Namun, dia memastikan bahwa kondisi ini bukan berarti pengelola menutup total pusat perbelanjaan. Sebab, mereka masih harus melayani kebutuhan berbelanja masyarakat, terutama keperluan pokok sehari-hari.

Baca artikel selengkapnya di sini


2. Matahari Tutup Sementara Semua Gerai dan Pangkas Gaji Pegawai

Pengunjung memilih barang obral di Gerai Matahari Mall di Taman Anggrek, Jakarta, Sabtu (25/11). Jelang ditutup permanen, Matahari Mall menggelar diskon besar-besaran, gerai Matahari di Taman Anggrek akan ditutup (3/12/2017). (liputan6.com/Angga Yuniar)

PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) menutup sementara seluruh gerai secara nasional. Penutupan ini untuk menghadapi dampak dari penyebaran virus Corona yang semakin meluas.

CEO Matahari Terry O’Connor menjelaskan, Matahari telah mengkomunikasikan kepada seluruh karyawannya secara nasional bahwa sebagai langkah sukarela untuk menjaga kesehatan para karyawan.

Matahari menutup sementara seluruh gerai secara nasional selama minimal 14 hari sejak Senin 30 Maret 2020 sampai Senin 13 April 2020 atau lebih. Penutupan tersebut tergantung situasi perkembangan penyebaran dan dampak virus Corona Covid-19.

Perseroan yakin langkah penutupan ini merupakan bentuk dukungan atas gerakan “di rumah saja” dan langkah pemerintah untuk mengawasi penyebaran virus Corona.

Baca artikel selengkapnya di sini


3. Jokowi: Harga Gula dan Bawang Putih Mulai Normal Minggu Depan

Presiden Joko Widodo memberikan sambutan saat membuka rapat kerja Kementerian Perdagangan 2020 di Istana Negara, Jakarta, Rabu (4/3/2020). Jokowi meminta dalam raker ini dapat mempercepat prosedur-prosedur yang sebelumnya sangat lama dan berbelit-belit. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendapatkan laporan dari Menteri Syahrul Yasin Limpo harga gula akan kembali normal yaitu Rp 12.500 per kg. Hal tersebut kata Mantan Gubernur DKI Jakarta akan terjadi pada minggu depan.

"Terkait gula, kata Pak Mentan sudah menyampaikan bahwa minggu depan harga akan turun pada kondisi normal lagi Rp 12.500. Menyampaikan kepada saya bahwa gula juga sudah beberapa sudah masuk," ungkap Jokowi saat rapat terbatas untuk Persiapan Menghadapi Ramadhan dan Idul 2020 melalui telekonference di Istana Bogor, Jawa Barat, Kamis (2/4/2020).

Tidak hanya gula, Jokowi juga mendapatkan kabar bahwa bawang putih juga kembali ke harga normal. Sekitar Rp 20 ribu-Rp 30 ribu per kg.

"Kita harapkan bawang putih sudah turun minggu depan atau syukur ke normal harga Rp 20-30 ribu," jelas Jokowi.

Baca artikel selengkapnya di sini

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya