Jokowi Puji Menko PMK Muhadjir yang Pakai Pakaian Khas Tionghoa dan Peci

Jokowi hadir dalam acara Perayaan Imlek Nasional 2020.

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Jan 2020, 13:43 WIB
Presiden Jokowi hadir dalam acara Perayaan Imlek Nasional 2020. (Liputan6/Lizsa Egeham)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi hadir dalam acara Perayaan Imlek Nasional 2020. Jokowi bersyukur acara dihadiri berbagai macam marga dari warga Tionghoa. Hal itu pun layaknya masyarakat Indonesia yang beragam.

"Saya tahu marga di Keturunan Tionghoa ini banyak sekali. Sampai dengan negara kita yang sangat beragam, yang bermacam-macam suku, agama, etnis, yang hidup dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote," kata Jokowi, Kamis (30/1/2020).

Jokowi bangga dengan baju khas Tionghoa warna merah yang dikenakannya. Dia kemudian memuji Menko PMK Muhadjir Effendy yang menggunakan pakaian Tionghoa dan peci. Hal tersebut mencerminkan keberagaman yang hanya dimiliki Indonesia.

"Saya senang pagi hari ini saya bisa memakai baju ini. Ketua panitianya pakai baju tradisional Jawa. Ini kan dibalik-balik. Menteri-menteri juga, silahkan Pak menteri coba," kata Jokowi.

"Pak Mensesneg, Pak Menko PMK. Pakai baju adat Tionghoa Pak Menteri PMK tapi pakai peci. Coba, gak ada selain di Indonesia. Gak ada. Ya kita ini memang beragam," tambah dia.

Saksikan video di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Beragam Suku

Jokowi menambahkan, Indonesia memiliki 714 suku dan 1.100 lebih bahasa daerah. Dia bilang, tidak ada negara yang seberagam Indonesia. Hal ini patut disyukuri.

"Bahwa meskipun kita beranekaragam tapi kita tetap satu sebagai saudara sebangsa dan setanah air yang hidup di Negara Kesatuan Republik Indonesia," tukas Jokowi.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya