Lelaki China Donasikan Organ Tubuh Bayi Perempuannya yang Meninggal

Sedihnya kian menjadi, lantaran dalam proses persalinan bayi perempuan tersebut, sang istri meninggal dunia.

oleh Komarudin diperbarui 10 Jan 2020, 03:05 WIB
Ilustrasi bayi/Copyright unsplash.com/omar lopez

Liputan6.com, Jakarta - Pil pahit kehilangan harus ditelan lelaki asal China yang dalam rentang waktu enam hari kehilangan istri dan putrinya sekaligus.

Melansir dari World of Buzz, Kamis, 9 Januari 2020, insiden tragis di Zhejiang, China ini berawal saat sang istri dilarikan ke rumah sakit setelah air ketubannya pecah. Seperti umumnya pasangan, mereka sangat senang menyambut kehadiran buah hati yang memang sudah lama dinanti.

Tapi, sang istri ternyata menderita emboli cairan ketuban selama kelahiran putrinya dan meninggal saat persalinan. Namun, bayi perempuan mereka mampu bertahan hidup, kendati harus mendapat penanganan medis.

Setelah enam hari di rawat di unit gawat darurat, bayi tersebut menyusul sang ibunda.

Terlepas dari kondisi menyayat hati tersebut, lelaki itu memutuskan menyumbangkan organ tubuh bayi perempuannya pada orang lain yang membutuhkan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Donor Organ Tubuh

Ilustrasi bayi. (iStockphoto)

Harian Tiongkok melaporkan, sebelum memasuki ruang operasi, sang ayah mencium dahi putrinya dengan air mata mengalir membasahi pipi, "Malaikat kecilku, terima kasih telah datang ke dunia ini," ucapnya.

Atas permintaan ayahnya, sepasang kornea dan ginjal gadis kecil itu disumbangkan untuk pasien yang sakit kritis, membantu dua orang agar bisa melihat kembali. Ia percaya bahwa mendiang istri akan menyetujui keputusannya, serta berharap istri dan putrinya akan bersatu kembali di akhirat.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya