Bukan Kedalaman Skuat, Klopp Ungkap Kunci Sukses Liverpool Musim Ini

Itulah yang dilihat Klopp pada tim Liverpool saat ini. Comeback kontra Aston Villa bukan yang pertama, The Reds sudah berulang kali membalikkan situasi sulit.

oleh Liputan6.com diperbarui 04 Nov 2019, 18:25 WIB
Gelandang Liverpool Adam Lallana (tengah) bersama rekan-rekannya merayakan gol ke gawang Manchester United pada pertandingan Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, Minggu (20/10/2019). Gol Lallana menyelamatkan Liverpool dari kekalahan dengan hasil akhir 1-1. (AP Photo/Jon Super)

Liputan6.com, Liverpool - Liverpool baru saja mewujudkan comeback dramatis untuk mengalahkan Aston Villa 2-1 akhir pekan lalu. Mereka tertinggal 0-1 sejak menit ke-21, lalu mencetak dua gol di menit ke-87 dan 90.

Kemenangan ini tidak datang dengan mudah, mental pemain Liverpool pun berbicara. Lebih dari itu, yang disukai manajer Jurgen Klopp adalah kerja keras timnya yang berani mencoba cara-cara berbeda untuk menang.

Klopp mengisyaratkan bahwa Liverpool memang tidak terpaku pada satu taktik saja.

Bagi Klopp, menang tetaplah menang, entah dengan cara apa. Dia bisa saja bicara soal gegenpressing, bicara soal taktik ini-itu, akan tetapi yang paling penting adalah keberanian dan kerja keras untuk terus berjuang mencetak gol.

Itulah yang dilihat Klopp pada tim Liverpool saat ini. Comeback kontra Aston Villa bukan yang pertama, The Reds sudah berulang kali membalikkan situasi sulit.

"Sebagai tim top, Anda harus selalu menemukan cara [untuk menang]. Jika bagian tengah lapangan padat maka masuk akal untuk menggunakan sisi sayap," ujar Klopp kepada Goal internasional.

"Namun, jika Anda terus-menerus menggempur sisi sayap, biasanya bagian tengah bakal sedikit longgar," kata manajer Liverpool itu menambahkan.

 

2 dari 2 halaman

Improvisasi

Selebrasi pemain Liverpool Andrew Robertson (AP)

Intinya, Liverpool selalu menyesuaikan diri dengan tim yang mereka hadapi. Taktik dan gaya bermain Liverpool harus bisa menembus celah permainan lawan.

Ketika pertandingan berjalan, ketika segalanya tidak sesuai yang diharapkan, Liverpool bisa berimprovisasi. Inilah yang jadi senjata rahasia pasukan Klopp.

"Taktik kami tidak hanya mengumpan bola ke sisi sayap lalu mengembalikannya ke kotak penalti dengan umpan silang. Jika situasinya mendukung, itu bagus, tapi tidak selalu seperti itu," imbuh Klopp.

"Kami tidak hanya mengandalkan satu opsi dan biasanya lawan bermain tangguh. Setiap tim bisa bermain kompak dan bertahan sangat dalam, itu membuat kami sulit menembus lini terakhir mereka."

Sumber: Goal

Disadur dari: Bola.net (Penulis Richard Andreas, published 4/11/2019)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya