Liputan6.com, Jakarta - Teten Masduki dipanggil Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Istana Kepresidenan, Jakarta jelang pengumuman kabinet kerja jilid II, Selasa (22/10/2019). Usai bertemu dengan Jokowi, Teten mengaku diminta mengurus orang banyak.
“Biasa saya dipanggil Presiden. Ditemani Pak Pratik, biasalah saya ditugasi beliau di mana saja. Kali ini saya diminta ngurusin orang banyak,” ujar Teten di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa malam.
Advertisement
Dilansir Antara, Teten mengungkapkan, orang banyak yang dimaksud lebih ke bidang rakyat kecil. Hanya saja, dia tidak merinci secara detil.
“Bidang rakyat kecil, besok tunggu. Beliau punya concern memajukan ekonomi rakyat. Karena ini kan ekonomi kita ditopang ekonomi rakyat. Ingin dapat perhatian serius, kira-kira saya yang dianggap paling serius,” kata aktivis antikorupsi itu.
Saat ditanya apakah ia diminta untuk memajukan sektor koperasi dan UKM, Teten tidak menjawab dengan detail.
“Besoklah. Beliau (Jokowi) sendiri yang akan sampaikan visi besar,” katanya.
Teten bergegas berpamitan kepada wartawan karena mengaku harus segera pindah rumah.
“Cukup ya, saya ditunggu pindahan rumah,” kata pria yang pernah menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan itu.
