Gabung ke Inter Milan, Alexis Sanchez Banyak Bertemu Kawan Lama

Alexis Sanchez datang dari Manchester United ke Inter Milan dengan status pinjaman selama semusim. Bahkan, Inter hanya membayar seperempat gaji Sanchez.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 04 Sep 2019, 10:30 WIB
Alexis Sanchez bergabung dengan Inter Milan. (dok. Inter Milan)

Liputan6.com, Milan - Alexis Sanchez mengaku dia cepat kerasan setelah bergabung ke Inter Milan di bursa transfer musim panas tahun ini. Penyerang asal Chile ini langsung merasa seperti di rumah.

Hal itu karena Sanchez bertemu dengan sejumlah kawan lamanya, yang sekarang memperkuat Inter Milan. Sanchez sangat terbantu dengan kehadiran mereka.

Sanchez pernah membela Udinese, sebelum hengkang ke Barcelona pada 2011. Di skuat I Nerazzurri, terdapat eks Udinese, yang juga bekas rekan setim Sanchez.

"(Kwadwo) Asamoah anak yang baik. Dia tidak banyak bicara, tapi saya melihatnya sekarang senang bercakap-cakap. Dia pria baik, saya senang dia baik-baik saja," kata Sanchez, seperti dilansir Tribal Football.

"(Samir) Handanovic seorang pemimpin. Dia memiliki pendapatnya sebelum pertandingan. Dia menyemangati Anda dan itu bagus untuk tim," ungkap eks pemain Arsenal ini.

Sanchez dipinjamkan Manchester United ke Inter Milan dengan durasi satu musim. Pemain berusia 30 tahun ini tampak bersemangat setelah bertemu rekan-rekan setim barunya.

"Saya tahu Lukaku juga dari Manchester. Kami banyak mengobrol, hang out dan makan malam bersama," ucap Sanchez.

 

2 dari 3 halaman

Jebolan Udinese

Pemain anyar Inter Milan, Alexis Sanchez. (dok. Inter Milan)

"Hebat, saya dan dia berjodoh. Saya juga tahu (Antonio) Candreva, karena kami menghabiskan waktu bersama di Udinese," bebernya.

Sanchez mengatakan, dia menargetkan memenangkan gelar bersama Inter Milan. Dia berharap pasukan Antonio Conte bersatu sebagai tim demi kepentingan klub yang bermarkas di Giuseppe Meazza tersebut.

3 dari 3 halaman

Semangat Tim

"Saya ingin melakukannya dengan baik dan ingin memenangkan trofi di sini. Kami harus berjuang untuk mendapatkan gelar. Kuncinya adalah semangat tim, karena itu membuat perbedaan," terangnya.

"Jika kami semua bersatu. maka kami bisa memenangkan banyak trofi," kata Sanchez.

Saksikan video pilihan di bawah ini

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya