Kenali Ciri-Ciri Fisik Obat Kedaluwarsa

Jangan sampai menggunakan obat kedaluwarsa, selain mengecek tanggal kedaluwarsa di kemasan berikut ciri-ciri obat kedaluwarsa.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 23 Agu 2019, 14:01 WIB
Ilustrasi obat kedaluwarsa. (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Sebelum mengonsumsi obat yang diberikan apoteker atau petugas farmasi, pastikan mengecek tanggal kedaluwarsa dari obat tersebut. Sehingga, pada saat diminum obat memang masih layak konsumsi.

Lamanya kedaluwarsa dihitung sejak tanggal obat diproduksi hingga waktu uji terakhir obat tersebut dinyatakan masih memenuhi persyaratan mutu. Bila tidak sengaja mengonsumsi obat kedaluwarsa, akan berdampak pada menurunnya potensi khasiat obat lalu ada juga potensi peningkatan efek samping karena meningkatnya kadar cemaran.

"Namun demikian, dampak ini belum tentu terjadi pada setiap individu, atau efek yang terjadi dapat berbeda pada tiap orang," tulis BPOM di laman resminya, dikutip Jumat (23/8/2019).

Selain mengecek tanggal kedaluwarsa, cek juga perubahan fisik obat yakni terkait bau, warna, dan rasa. Berikut ciri-cirinya seperti dikutip dari laman resmi BPOM.

Ciri – ciri fisik obat kedaluwarsa bentuk tablet:

- Berubah warna, bau dan rasa

- Timbul noda bintik-bintik

- Hancur/menjadi bubuk

- Hilang/terlepas dari kemasan

- Lembap, lembek, basah, lengket

 

Saksikan Video Menarik Berikut Ini:

2 dari 3 halaman

Jenis Kapsul

Ilustrasi obat (Foto: Unsplash.com/Freestocks)

Ciri – ciri fisik obat kedaluwarsa dalam bentuk kapsul:

- Berubah warna, bau dan rasa

- Cangkang kapsul menjadi lembek, terbuka sehingga isinya keluar

- Cangkang kapsul melekat satu sama lain, dapat juga melekat dengan kemasan

 

Ciri -ciri fisik Obat kedaluwarsa dalam bentuk serbuk/puyer:

- Berubah warna, bau dan rasa

- Lembap, lembek, basah, lengket

- Timbul noda bintik-bintik

- Kemasan terbuka, terkoyak atau sobek

- Kemasan lembap

 

3 dari 3 halaman

Bentuk Cair

Ilustrasi obat batuk sirup (iStockphoto via Google Images)

Ciri -ciri fisik obat kedaluwarsa dalam bentuk cairan:

- Berubah warna, bau dan rasaKeruh

- Mengental

- Mengendap

- Memisah

- Segel pada kemasan rusak/terkoyak

- Kemasan lembab atau berembun

 

Ciri -ciri fisik obat kedaluwarsa dalam bentuk salep, gel, krim:

- Berubah warna, bau dan rasa

- Mengental

- Mengendap

- Memisah

- Mengeras

- Kemasan lengket

- Kemasan berlubang

- Isi bocor

 

Ciri -ciri fisik obat kedaluwarsa dalam produk steril (termasuk injeksi):

- Injeksi: cairan tidak kembali menjadi suspensi setelah dikocok

- Kemasan terkoyak atau sobek

- Kemasan bernoda

- Kemasan berembun

- Ada bagian yang hilang

- Ada bagian yang rusak atau bengkok

 

Ciri ciri fisik obat kedaluwarsa aerosol (termasuk inhaler untuk asma):

- Isinya sudah habis

- Wadah rusak, berlubang, penyok

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya