Ma'ruf Amin: Jokowi Harus Menang biar Bisa Bawa Indonesia Maju

Jokowi, kata Ma'ruf sudah meletakkan landasan untuk mensejahterakan rakyat.

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Feb 2019, 20:52 WIB
Cawapres 01 Ma'ruf Amin menerima kunjungan penyanyi religi Veryal Eisha Aqila Zulfikar atau Veve Zulfikar di kediamannya, Jakarta, Kamis (17/1). Ma'ruf masih menerima kunjungan berbagai kalangan jelang debat Pilpres 2019. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Calon wakil presiden Ma'ruf Amin menyampaikan visi Indonesia Maju saat musyawarah nasional dan konferensi besar Nahdlatul Ulama di Banjar, Jawa Barat. Fokus dia dan capres petahana Joko Widodo (Jokowi) adalah memajukan masyarakat Indonesia.

"Kunci Indonesia maju itu manusia. Maka itu penting jadi SDM-nya, yaitu manusia Indonesia sehat cerdas produktif dan berakhlak karimah, ini prinsip-prinsipnya," ujar Ma'ruf Amin di Pondok pesantren Miftahul Huda Al Azhar, Banjar, Jawa Barat, Rabu (27/2/2019).

Ma'ruf melanjutkan, visi pasangan calon presiden nomor urut 01 untuk melindungi warga negara mulai dari kandungan, sampai ke liang lahat. Misalnya, bagaimana pemerintah melakukan penanggulangan masalah kekurangan gizi.

"Bahasanya jangan sampai anak Indonesia stunting, lambat tumbuh, itu kan tidak cepet tumbuh kuntet, stunting namanya," kata dia.

Jokowi, kata Ma'ruf sudah meletakkan landasan untuk mensejahterakan rakyat. Itu ada dalam kebijakan seperti Kartu Indonesia Pintar untuk menjamin pendidikan masyarakat, sampai Kartu Indonesia Sehat yang memberikan jaminan kesehatan.

"Ada KIP dalam rangka menghilangkan bahaya ketidakterlayani pendidikannya, dan juga kesehatannya makanya pemerintah mengadakan namanya KIS kartu Indonesia sehat jadi orang dengan kartu itu bisa berobat," kata dia.

Belum lagi, Jokowi bakal menambah beberapa program kartu sakti. Yaitu KIP perluas untuk mahasiswa, kartu prakerja, dan kartu sembako murah.

"Makanya harus menang. Kalau tidak, tidak bisa membuat Indonesia maju. Tidak bisa membuat manusia Indonesia yang sehat cerdas produktif dan berakhlak kharimah," pungkas Ma'ruf Amin.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya