Indra Sjafri: Tak Mudah Benahi Pertahanan Timnas Indonesia U-22

Indra Sjafri mengaku tidak mudah meningkatkan kualitas lini pertahanan Timnas Indonesia U-22.

oleh Muhammad Ivan Rida diperbarui 15 Jan 2019, 18:30 WIB
Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, memberikan instruksi kepada pemainnya saat latihan di Lapangan ABC Senayan, Jakarta, Senin (7/1). Latihan ini merupakan persiapan jelang Piala AFF U-22. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Jakarta Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, menilai tak gampang membenahi kualitas pertahanan Timnas Indonesia U-22. Namun, dia menegaskan bakal terus berupaya meningkatkan kemampuan pertahanan timnya. 

Indra memanggil 12 pemain dari sektor lini pertahanan untuk mengikuti seleksi Timnas Indonesia U-22. Sebut saja, Nurhidayat Haji Haris dari Bhayangkara FC, Dandi Maulana (Barito Putera), hingga Indra Mustafa (Persib Bandung).

Dari sejumlah nama itu, Indra masih akan mencoret beberapa pemain untuk memperkuat Timnas Indonesia U-22. Namun, sang pelatih mengaku tidak mudah menentukan pemain yang pas demi meningkat kinerja lini belakang Garuda Muda.

"Kami hampir setiap hari berlatih bagaimana menyerang, bertahan, dan transisi, kami juga lakukan perbaikan. Tentu tidak semudah membalikkan telapak tangan, khususnya dalam bertahan," kata Indra setelah sesi latihan di Stadion Madya, Selasa (15/1/2019).

"Saat ini perkembangannya memang bertahap. Semoga nanti pada pekan ketiga dan empat, kami sudah punya tim yang akan turunkan di Piala AFF," ujar juru taktik asal Sumatra Barat tersebut.

Hingga saat ini seleksi Timnas Indonesia U-22 masih diikuti 35 pemain karena sisainya masih bersama klub luar negeri, yakni Ezra Walian, Egy Maulana Vikri, dan Saddil Ramdani. Indra bakal mengerucutkan skuatnya menjadi 30 pemain pada Sabtu (19/1/2019).

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya