Liputan6.com, Homs: Sedikitnya 27 orang tewas dalam kekerasan bersenjata di Homs, Suriah, Jumat (6/4). Insiden ini terjadi hanya empat hari sebelum batas kesepakatan penarikan mundur tentara Suriah sebagai bagian rencana perdamaian yang didukung Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Pemberontak menegaskan siap menghentikan penembakan bila tentara Suriah dan kendaraan lapis baja militer ditarik kembali ke barak. Kesepatakan perdamaian yang didukung PBB memuat batas penarikan mundur militer Suriah pada 10 April serta gencatan senjata 12 April mendatang.
Pemerintah Suriah sempat berjanji akan menarik pasukan dari kota-kota utama dan menghentikan penggunaan artileri pada 10 April mendatang. Beberapa militer pemerintah sudah berkurang secara perlahan-lahan, meskipun kekerasan masih terjadi di sejumlah titik.(JUM)
Pemberontak menegaskan siap menghentikan penembakan bila tentara Suriah dan kendaraan lapis baja militer ditarik kembali ke barak. Kesepatakan perdamaian yang didukung PBB memuat batas penarikan mundur militer Suriah pada 10 April serta gencatan senjata 12 April mendatang.
Pemerintah Suriah sempat berjanji akan menarik pasukan dari kota-kota utama dan menghentikan penggunaan artileri pada 10 April mendatang. Beberapa militer pemerintah sudah berkurang secara perlahan-lahan, meskipun kekerasan masih terjadi di sejumlah titik.(JUM)
