Mobil Esemka Dibongkar Ulang

Evaluasi mobil Esemka dipastikan memakan waktu sekitar dua minggu. Tim evaluasi melibatkan tim ahli dari BPPT, Krakatau Steel, dan ahli mesin dari sejumlah perguruan tinggi di Tanah Air.

oleh Liputan6 diperbarui 05 Mar 2012, 17:30 WIB
Liputan6.com, Solo: Pelajar SMK 2 Solo, Jawa Tengah, bersama sejumlah teknisi membongkar ulang mobil Esemka Rajawali, Senin (5/3). Pembongkaran dilakukan untuk mengevaluasi dan mencari bagian mesin yang masih tinggi emisi gas buangnya setelah dinyatakan gagal oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).

Dalam kesempatan ini, pelajar dan teknisi memisahkan satu persatu komponen mobil untuk mendapatkan penyebab masih tingginya emisi gas buang. Mereka juga mengevaluasi setiap bagian mobil rakitan pelajar tersebut. Namun pembongkaran hanya dilakukan pada bagian tertentu yang berhubungan atau mempengaruhi hasil uji emisi sebelumnya.

Evaluasi mobil Esemka dipastikan memakan waktu sekitar dua minggu. Tim evaluasi melibatkan tim ahli dari BPPT, Krakatau Steel, dan ahli mesin dari sejumlah perguruan tinggi di Tanah Air. Mobil Esemka akan kembali menjalani uji emisi sebelum dilepas ke pasar.(ULF)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya