Indra Sjafri Belum Memutuskan Pilih Rafli Mursalim atau Hanis Saghara sebagai Bomber Utama Timnas U-19

Siapa di antara Rafli Mursalim atau Hanis Saghara yang akan jadi pemain utama di lini depan Timnas Indonesia?

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 14 Okt 2018, 07:50 WIB
Pemain depan Timnas Indonesia U-19. Hanis Saghara Putra (kiri) mencoba melewati pemain China U-19, Ao Chen pada PSSI 88th U-19 International Tournament di Stadion Pakansari, Selasa (25/9). Indonesia kalah 0-3. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Jakarta Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, mengaku belum bisa memutuskan siapa di antara Rafli Mursalim dan Hanis Saghara Putra yang bakal jadi pemain utama di lini depan Timnas Indonesia U-19.

Baca Juga

  • Indra Sjafri Ungkap Kondisi Egy Maulana Vikri saat Timnas Indonesia U-19 Vs Yordania
  • Menang atas Yordania, Timnas Indonesia U-19 Masih Punya 2 Kelemahan
  • VIDEO: Oktila Persembahkan Medali Perak untuk Indonesia

Hal itulah yang membuat kedua pemain tersebut mendapatkan kesempatan bermain pada pertandingan uji coba melawan Jordania di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Sabtu (13/10/2018) sore WIB.

Pada pertandingan tersebut, Indra Sjafri lebih dulu memberikan kesempatan pada Rafli Mursalim sampai menit ke-49. Kemudian Rafli digantikan dengan Hanis Saghara pada babak kedua.

Menurut Indra Sjafri, ia sengaja menjadikan pertandingan tersebut sebagai ajang unjuk kemampuan buat Rafli dan Hanis. Nantinya, hasil penilaian tim analisis akan jadi acuannya untuk menentukan siapa pemain yang akan digunakan pada tim inti di Piala AFC U-19 2018.

"Saya segaja menurunkan Rafli setengah babak dan Hanis setengah babak lagi untuk menentukan siapa yang akan diturunkan sebagai pemain inti pada pertandingan Piala AFC 2018. Saya masih menunggu tim analisis U-19 untuk menentukan siapa yang akan bermain di inti," kata Indra Sjafri seusai pertandingan.

Pada pertandingan tersebut, Indra Sjafri menilai peran Rafli dan Hanis belum sepenuhnya terlihat. Sebab, tiga gol yang dicetak Timnas Indonesia U-19 justru berasal dari pemain lini kedua.

"Masalah keduanya sama, dan penyerang-penyerang yang kami harapkan membunuh dan mencetak gol belum terlihat. Justru kami mendapatkan gol dari lini kedua. Namun, satu hal yang saya bisa katakan terhadap penampilan Rafli dan Hanis, yakni sistem pertahanan mereka bagus meski hilang bola mereka akan berusaha untuk mengejar," ucap pelatih berusia 55 tahun tersebut.

Timnas Indonesia U-19 meraih kemenangan dengan skor 3-2 berkat gol yang dicetak Firza Andika (44', 74') dan gol bunuh diri Said Adnan (56'). Adapun gol Yordania dicetak M. Almotabel pada menit ke-79 dan 87.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya