Liputan6.com, Tangerang - Ahmad Fauzan (18), pelajar yang menjadi korban tawuran yang terjadi 12 hari lalu di Muncul, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), meninggal dunia akibat luka parah di batang otaknya.
Sebelumnya, Ahmad Fauzan yang mengalami luka tusuk di wajah sebelah kirinya, sempat dilarikan ke RSCM untuk mendapat perawatan dan tiga kali operasi pencabutan parang yang menancap saat tawuran.
Namun, setelah 11 hari dirawat intensif, kemarin atau Selasa (7/7/2018), korban mengembuskan napas terakhirnya. Meninggalnya pelajar yang duduk di bangku XII salah satu SMK swasta di Tangsel itu, dibenarkan juga oleh Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander.
"Betul," ucap Alex, Rabu (8/8/2018).
Baca Juga
Advertisement
Dia melanjutkan, setelah disemayamkan di rumah duka di Jalan Pedurenan 3 nomor 119, Kampung Desa Pedurenan, Gunung Sindur Kabupaten Bogor, siang hari ini korban tawuran ini dimakamkan di dekat rumah duka.
"Sudah dimakamkan di pemakaman umum dekat rumah duka korban dan juga diantar oleh teman-teman sekolahnya, ada Kapolsek Cisauk juga yang ikut mendampingi," tutur Alex.
3 Kali Operasi
Sebelumnya, selama perawatan di RSCM, Ahmad Fauzan yang tertusuk di bagian wajah sebelah kiri saat tawuran berlangsung, itu sempat menjalani tiga kali operasi. Mulai dari operasi pemotongan sajam, pengangkatan sajam di bagian wajah dan pembersihan wajah akibat luka tusuk tersebut.
Sampai saat ini, Polisi masih memburu pelajar yang diduga penusuk Ahmad Fauzan saat tawuran berlangsung, yang identitasnya telah dikantongi Polisi.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement
