Masih Ada Masalah, Pemprov DKI Berencana Perpanjang Uji Coba OK Otrip

Sandiaga mengatakan, saat ini pihaknya belum mencapai target dalam menggaet operator bus kecil yang bergabung di OK Otrip.

oleh Ika Defianti diperbarui 13 Jul 2018, 06:35 WIB
Angkot terparkir bersebelahan dengan mobil OK Otrip saat mangkal di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Selasa (10/7). Hingga saat ini baru dua operator angkot yang bergabung dengan program OK Otrip. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyebut, pihaknya akan memperpanjang uji coba One Karcis One Trip OK Otrip. Sebab, tenggang waktu uji coba OK Otrip kedua jatuh pada 15 Juli 2018.

"Jadi kita akan coba cek apakah ini bisa kita lakukan, mungkin perpanjangan secara singkat," kata Sandi di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (12/7/2018).

Awalnya, Pemprov DKI Jakarta telah melakukan ujicoba pertama Januri-April 2018 dan dilanjutkan uji coba kedua.

Dia mengatakan, saat ini pihaknya belum mencapai target dalam menggaet operator bus kecil yang bergabung di OK Otrip. Meskipun sudah melalui dua kali uji coba.

"Karena salah satu yang menjadi titik belum bisa disetujui antar operator dan Transjakarta yang dijembatani Dishub adalah jumlah rupiah per kilometer," ucapnya.

 

2 dari 2 halaman

Koordinasi Selesaikan Masalah

Karena hal itu dia menyatakan, beberapa pihak terkait tengah berkoordinasi untuk menyelesaikan permasalahan yang ada.

"Jadi nanti akan dibuka dan BPTJ nanti akan menghitung satunya. Mungkin satu Minggu ini akan dapat terobosannya dan akan mulai disosialisasikan kepada para operator," tandasnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya